Vice President PT Minarak Lapindo

"Kami Akan Hitung Ulang Sisa Pembayaran"

VIVAnews - PT. Minarak Lapindo Jaya menyatakan sudah merealisasikan penyelesaian pembayaran ganti rugi kepada warga korban semburan lumpur di Sidoarjo Jawa Timur.

Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai

Dari total 12.886 berkas tanah milik warga,  yang sudah di transaksikan sesuai Kepres 14 tahun 2007 tentang Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo sebanyak 8.157. Sedangkan yang tidak dapat dilaksanakan dengan jual beli, tetapi dibayar tunai  jumlahnya mencapai 4.779.

Vice President PT Minarak Lapindo Jaya Andi Darussalam Tabusala mengatakan, masyarakat untuk bersabar dan lebih bijaksana melihat persoalan perusahaan yang tengah mengalami krisis ekonomi global. "Kami katakan perusaahan saat ini dalam kondisi sulit, akibat krisis," ujat Andi saat dihubungi VIVAnews, Selasa, 2 November 2008.

Karena itu, lanjut Andi, Minarak akan mengitung ulang seberapa besar kesanggupan melunasi sisa pembayaran bagi korban lumpur. Andi menegaskan  bahwa perusahaan tetap serius untuk bertanggung jawab membayarkan sisa ganti rugi ke warga.

Saat ini, dia menjelaskan, jumlah berkas untuk warga perumahan Tanggulangin Anggun Sejahtera (Perumtas)  sebanyak 6.450 dan yang sudah dilakukan percepatan penyelesaian sebanyak 1.003 berkas. Sisanya, warga memilih kavling di luar. "Sekarang 130 kavling sudah diserahkan dan siap terbangun 277 kavling, dan yang  belum terbangun 696 kavling," jelas Andi. 

Dia menjelaskan, 1.200 warga bersedia menerima pembayaran dengan cara cicilan sebesar rata-rata Rp 15 juta, dan sisanya 4.000 warga, masih belum memutuskan dan masih dalam proses. "Kami minta warga untuk duduk bareng dan meminta kebesaran hati masyarakat untuk memahami persoalan kami," tuturnya.

Nekat Datangi Markas TNI, Mayjen Gadungan Ini Ingin Nitip Kerabat Masuk Akmil
Ilustrasi tahanan diborgol

Tabrak dan Hendak Rampas Mobil, 6 Debt Collector Sadis Ditangkap Polres Labusel

Satuan Reserse Kriminal Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel), berhasil menangkap 6 debt colector sadis, yang hendak mengambil mobil korban dengan cara ditabrak.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024