Tren Dunia Gadget

BlackBerry Ubah Gaya Hidup

Berbagai fitur dan kemudahan yang melengkapi perangkat genggam terkini seperti BlackBerry mutakhir mampu mengubah pola komunikasi penggunanya. Akses internet, dukungan software jejaring sosial serta aplikasi kerja membuat pengguna BlackBerry semakin efisien dalam berkomunikasi dan berinteraksi.

Dewi Lestari, salah satunya. Artis papan atas yang baru-baru ini meluncurkan buku sekaligus album bertajuk Rectoverso sudah menggunakan BlackBerry sejak awal 2008. Tepatnya BlackBerry Curve 8320 yang dibundel dengan layanan internet dari operator XL. “Saya tertarik menggunakan BlackBerry karena bisa akses e-mail langsung (push-email). Sebelumnya saya agak lambat membalas e-mail karena harus terhubung ke internet dulu di rumah,” tulis Dewi pada VIVAnews lewat e-mail yang dikirimkan dari BlackBerry-nya.

“Manfaat utama BlackBerry untuk saya adalah internetnya. Selain itu, BlackBerry Messenger juga terasa bermanfaat,” kata artis yang menghabiskan biaya 250 ribu rupiah perbulan, khusus untuk BlackBerry. “Bahkan ada network dengan teman-teman sesama pemakai BlackBerry yang lebih private dan direct ketimbang social networking semacam FaceBook, dan lain-lain.” 

Hal serupa diutarakan oleh Rio Dewanto, aktor pendatang baru di bawah manajemen D’Astro. Sejak tiga bulan lalu ia menggunakan BlackBerry Curves 8310. "Sebenarnya saya mencari handset yang bisa membuat saya bisa nyambung ke internet kapanpun dan di manapun saya berada,” kata Rio yang mengaku sebenarnya lebih suka BlackBerry seri Bold dibanding Curves karena memiliki resolusi yang lebih bagus. “Berhubung teman-teman dekat saya juga tak sedikit yang memakai BlackBerry, jadi saya juga memutuskan untuk beli BB," kata Rio.
 
Beberapa fitur di BlackBerry yang sangat bermanfaat bagi Rio adalah aplikasi instant messenger (IM), meliputi BlackBerry Messenger dan Yahoo!Messenger, browser, kamera, dan aplikasi GPS. "Kalau lagi syuting, BlackBerry berguna banget, terutama kalau sedang menunggu. Selain itu, aplikasi Maps-nya sangat membantu untuk mencari lokasi syuting," ujarnya yang mengatakan saat ini aplikasi BlackBerry Messenger masih menjadi yang terfavorit. Tiap bulan, ia menghabiskan biaya sekitar Rp 200 ribu untuk menikmati layanan akses data dari Telkomsel.

"Saya menggunakan BlackBerry karena fungsinya yang mendukung pekerjaan. Jadi saya, bisa kerja dari mana saja,” kata Anindhita Maharrani, jurnalis dari sebuah media online nasional. “Mulai dari email, messenger, RSS (Viigo), sampai menyiapkan bahan artikel ketika di perjalanan, saya menggunakan BlackBerry,” katanya. "Di luar membantu pekerjaan kantor dan aktivitas social networking, Maps-nya juga sangat berguna, apalagi ketika saya ada di suatu tempat yang belum pernah dikunjungi."
 
Secara fisik, Dhita menyukai BlackBerry karena enak digenggam, keyboardnya nyaman, dan tidak terlalu kecil. Kekurangan BlackBerry menurutnya hanya tidak mendukung touch screen. Jika sudah tersedia, Dhita juga berencana untuk mengganti BlackBerry Curve 8310-nya dengan Storm. “Biarpun mahal, tetapi Storm cukup layak mengingat penampilan dan fiturnya lebih oke. Selain itu juga touchscreen,” kata pengguna yang menghabiskan sekitar 200 ribu rupiah untuk akses data dan 300 ribu rupiah untuk voice dan teks.

Kementerian Perdagangan dan Penegak Hukum Diminta Lebih Tegas Tangani Peredaran Oli Palsu
Sidang Lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di MK

Sidang Sengketa Pilpres di MK, Bawaslu Sebut Jokowi Bagi-bagi Bansos Tak Langgar Netralitas

Cara Presiden Jokowi yang bagi-bagi bansos dekat spanduk pasangan 02 Prabowo-Gibran di Serang, Banten dipersoalkan.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024