Skandal Madoff Makan Korban Jiwa

VIVAnews – Skema Ponzi yang dijalankan oleh Bernard Madoff melalui Bernard L. Madoff Investment Securities (BMIS) telah memakan korban jiwa.

Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai

Rene-Thierry Magon de la Villehuchet ditemukan duduk di kursinya sekitar pukul 8 pagi, dengan  kedua pergelangan tangan terpotong, kata juru bicara NYPD Paul Browne. Sekotak pisau cutter ditemukan di lantai bersama dnegan botol pil tidur di mejanya. Polisi tidak menemukan catatan soal bunuh diri itu.

De la Villehuchet adalah satu dari beberapa manajer keuangan dan investor yang menjadi korban skema Ponzi yang dikendalikan Madoff senilai US$50 miliar. Bunuh diri yang dilakukannya menunjukkan bagaimana modus kejahatan raksasa ini semakin intensif belakangan.

Nekat Datangi Markas TNI, Mayjen Gadungan Ini Ingin Nitip Kerabat Masuk Akmil

De la Villehuchet (65) adalah ahli keuangan ternama yang memiliki darah aristokrat Perancis. Dia mendapatkan koneksi di kalangan elit Eropa untuk menarik klien-klien menjadi nasabah firma yang dijalankannya, Acces International Advisors. Belum diketahui dengan jelas, bagaimana dia mengenal Madoff dan siapa saja klien-kliennya.

“Dia mulai bersikap aneh setelah skandal Madoff meledak, memunculkan kecurigaan para staf pembersih ruangan di kantornya di Menara Madison Avenue. Senin malam dia meminta mereka semua meninggalkan kantor pukul 7 malam. Kurang dari 13 jam kemudian, sekuriti gedung memeriksa kantornya di lantai 22. Tapi de la Villehuchet telah tewas, dengan tempat sampah di dekatnya untuk menampung darah,” kata Browne.

Terpopuler: Sakit yang Diidap Parto sampai Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad

Kematiannya terjadi setelah para investor yang tertipu mulai mengejarnya untuk mendapatkan kembali uang mereka yang raib.(AP)

Ilustrasi tahanan diborgol

Tabrak dan Hendak Rampas Mobil, 6 Debt Collector Sadis Ditangkap Polres Labusel

Satuan Reserse Kriminal Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel), berhasil menangkap 6 debt colector sadis, yang hendak mengambil mobil korban dengan cara ditabrak.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024