VIVAnews - Gelombang tinggi di perairan Pekalongan, Jawa Tengah, mengakibatkan sebuah kapal layar mesin yang membawa 270 ton pupuk dari Gresik pecah dan tenggelam sekitar 100 mil dri tepi pantai Pekalongan.
Akibatnya, sebanyak tujuh anak buah kapal terdampar, dan berhasil diselamatkan, Selasa sore, dan langsung dibawa ke pelabuhan Pekalongan.
Nahkoda kapal Suyanto mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat gelombang besar datang secara tiba-tiba. Mereka sedang melalukan pelayaran dari Gresik menuju Kalimatan.
"Kami berhasil diselamatkan oleh nelayan setelah terapung selama sehari semalam di tengah lautan meski hanya meggunakan satu pelampung di kapal tersebut," ujar Suyanto, Rabu, 7 Januari 2008.
Bahkan menurut Suyanto, mereka selama terapung tanpa makan dan minum dan bergantung pada rangkaian rakit dari drigen bekas di kapal yang tersisa. Bahkan muatan bernilai ratusan juta rupiah tenggelam bersama kapal di laut Jawa.
Saat ditemui, seluruh korban hingga kini masih terlihat lemas dan shock, seluruhnya masih berada di Markas Pol Air Pekalongan dan
rencananya akan dipulangkan hari ini juga ke daerah asal masing-masing.
Laporan: Atika/Antv/Pekalongan