Hingga siang ini, serdadu Israel terus mengempur wilayah Jalur Gaza. Gempuran itu sempat berhenti selama tiga jam untuk menghindari korban jiwa selama tim bantuan kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa(PBB) memasok makanan ke wilayah itu. Kendati sempat terhenti selama tiga jam, gempuran Israel telah menewasakan 219 anak-anak di Gaza sejak israel mulai melakukan serangan 27 Desember 2008 lalu.
Korban dari anak-anak ini sebagain besar anak-anak Palestina yang tinggal di Jalur Gaza. Sudah delapan hari wilayah tersebut menjadi bulan-bulanan serangan militer Israel.
Reem al-Naraib, yang tengah mengandung selama enam bulan, dan suaminya, Sabah, terpaksa meninggalkan rumah bersama ketiga anak mereka - yang masing-masing masih berusia 12, 8, dan 6 tahun. Pasalnya, lingkungan mereka tinggal di Beit Hanoun, sebelah utara Gaza dan hanya berjarak dua setengah mil dari perbatasan Israel, telah menjadi sasaran tembak pasukan negara Zionis tersebut.
Minggu, 4 Januari 2009, mereka mengungsi di suatu flat tiga kamar di lantai empat suatu gedung di dekat pusat Kota Gaza. Mereka kini hidup tanpa air bersih, listrik, lampu, dan alat komunikasi kecuali sambungan telepon yang lebih sering putus.
Saat wartawan harian The Independent berbicara melalui telepon kepada Reem, sering terdengar suara yang gaduh. Anehnya, kegaduhan itu bukan karena suara ledakan bom, melainkan tawa anak-anak.
"Anak-anak saya, Alhamdulilah, tidak begitu takut," kata Reem. "Saat masih tinggal di rumah, suara bom sering terdengar, jadi mereka sudah terbiasa," lanjut Reem.
"Mereka berlarian kejar-kejaran satu sama lain dan melompati perabotan. Suami saya juga berdongeng ke mereka. Cerita-ceritanya bagus, bukan cerita mengerikan mengenai orang-orang Yahudi, tapi dongeng anak-anak." Namun, entah sampai kapan keceriaan itu terus berlangsung saat kondisi di Gaza semakin buruk karena terus-menerus digempur Israel.
Anak-anak Reem masih bisa tertawa dan ceria di bawah lindungan ayah dan ibu mereka. Namun, tak sedikit anak-anak di Gaza yang sudah begitu ketakutan dengan serangan tentara Israel.
"Kami takut karena bisa mati kapan saja," kata Mohammed Ayyad, bocah berusia 11 tahun, seperti dimuat dalam laman stasiun televisi al-Jazeera. Ayyad rupanya masih trauma mendengar suara bom yang ditembakkan tentara Israel beberapa jam lalu - yang menghancurkan gedung-gedung milik kelompok Hamas, yang terletak di sebelah rumahnya di Gaza.
VIVA.co.id
20 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Sebagian besar negara di dunia, besar dan kecil, telah menyatakan kecaman dan kemarahan mereka atas genosida Israel di Jalur Gaza, yang telah berlangsung 6 bulan terakhir
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengeluarkan pernyataan sikap terkait video Pendeta Gilbert Lumoindong yang diduga menghina agama Islam.
Pengemudi Fortuner Arogan Bikin Geram Kolonel Pom Jeffri: Gayanya Melebihi Tentara
Nasional
19 Apr 2024
Aksi Pierre WG Abraham, pengemudi mobil Toyota Fortuner yang pakai pelat dinas palsu ditegaskan mencoreng institusi TNI.
Israel telah melakukan serangan udara terhadap sasaran di Iran. Hal ini dikonfirmasi oleh para pejabat AS.
Media-media Amerika Serikat, termasuk ABC News, melaporkan bahwa Israel telah melakukan serangan balasan setelah tiga ledakan terjadi di sekitar bandara kota Isfahan
Selengkapnya
VIVA Networks
Toyota Fortuner, dan Mitsubishi Pajero Sport dikenal sebagai mobil SUV penguasa jalanan. Keduanya kerap viral di jagat maya akibat oknum pengguna mobil yang arogan
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Me Time by Kata Dokter: 5 Fakta dan Mitos Tentang Kecantikan yang Sering Disalahpahami
IntipSeleb
5 jam lalu
Banyak anggapan keliru soal kulit wajah yang beredar di masyarakat. Maka dari itu, yuk kita simak penjelasan fakta dan mitos tentang kecantikan yang sering disalahpahami
Lirik Lagu Tau Dadi Cerito - Happy Asmara
JagoDangdut
23 menit lalu
Dalam kancah musik dangdut koplo Indonesia, nama penyanyi dangdut muda, Happy Asmara semakin meroket dengan lagu-lagu yang penuh emosi dan memiliki makna mendalam.
Selengkapnya
Isu Terkini