Banjir Kiriman

Warga Jakarta Selatan Diminta Siaga

VIVAnews - Wali Kota Jakarta Selatan, Syahrul Effendi, menginstruksikan para lurah dan camat agar siap menghadapi banjir kiriman dari Bogor, yang diperkirakan merendam rumah warga malam nanti.

"Saya sudah peringatkan agar siaga, terutama untuk daerah Jakarta Selatan yang berada di aliran sungai Ciliwung," kata Syahrul kepada wartawan, Selasa 13 Januari 2009.

Dia meminta para lurah menyosialisasikan informasi dari sejumlah pintu air terkait banjir kiriman ini. Data Pintu Air Manggarai menyebut, air kiriman diperkirakan mulai masuk Jakarta sekitar pukul 18.00 WIB. "Saya ingin seluruh lurah dan camat bisa menginformasikan ini ke warga, dan sudah mempersiapkan posko penampungan dan kesehatan jika nanti terjadi banjir," kata dia.

Ketinggian air di Pintu Air Katulampa sempat mencapai 160 sentimeter pada pukul 10.00 WIB, melebihi batas normal 80 sentimeter. Sedangkan ketinggian air di Pintu Air Manggarai 690 sentimeter, di bawah batas normal 750 sentimeter.

Banjir tahun 2007, jumlah pengungsi di wilayah Jakarta Selatan mencapai ada 40 ribu orang. Untuk itu, pelayanan posko banjir harus terus ditingkatkan untuk mengantisipasi lonjakan pengungsi. Selain mendirikan posko pelayanan banjir, Syahrul juga meminta petugas melakukan pengamanan rumah warga yang ditinggalkan para pengungsi.

Tetap Kompak, Momen Eko dan Akri Jenguk Parto, Minta Penggemar Jangan Khawatir Hal Ini
Bitcoin dan aset kripto.

Pemerintah Sudah Kantongi Rp 112 Miliar Pajak Transaksi Kripto pada 2024

 Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mengungkapkan telah memungut pajak transaksi aset kripto sebesar Rp112 miliar selama 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024