VIVAnews - Derby antara duo kota Merseyside, Everton dan Liverpool, akan kembali digelar 19 Januari 2009 mendatang. Buat kedua tim, derby bukan masalah laga di lapangan semata.
Namun, itu juga pertaruhan gengsi sebagai pembuktian siapa yang terbaik di kota pelabuhan Inggris itu.
Bila dibandingkan dari segi prestasi, The Reds bagaikan langit di bumi Everton. Liverpool merupakan salah satu raja Eropa dengan lima gelar Liga Champions dan 18 gelar Liga Inggris. Sedangkan Everton hanya sembilan kali juara Divisi Satu.
Tapi dalam sejarah pertemuan keduanya, The Toffees sempat memberi mimpi buruk buat saudara sekotanya. Berikut lima partai derby terburuk yang pernah diciptakan Everton untuk menyiksa The Reds:
5. Everton 3–0 Liverpool (Divisi Satu, 13 Oktober 1894)
Saat pertandingan ini terjadi, The Reds baru saja diterima sebagai anggota Liga Sepakbola Inggris. Sedangkan Everton sudah lebih dulu terbentuk dan masuk dalam 12 pendiri Liga Sepakbola di 1888. Mau tak mau, pertandingan berjalan berat sebelah. The Toffees membantai adik sekotanya itu 3-0 di Goodison Park.
4. Everton 1–0 Liverpool (Piala FA, 11 Maret 1967)
Di pertengahan 1960an, Liverpool dan Everton merupakan dua klub terbesar di Inggris. The Reds juara Piala FA 1965, setahun kemudian gantian Everton yang jadi juaranya. Musim 1966-1967 pun dibuka antara kedua tim, mempertemukan Everton sebagai juara FA dan Liverpool juara Liga Champions.
Namun partai yang menyesakkan terjadi di babak kelima Piala FA musim itu. Dalam tempo singkat, tiket terjual habis. Tercatat sebanyak 105 ribu penonton menyesaki Stadion Anfield. Namun, fans tuan rumah langsung terhentak dengan gol tunggal Alan Ball. Mau tak mau, The Reds harus tersingkir dari turnamen.
3. Everton 4–4 Liverpool (Piala FA, 20 Februari 1991)
Lagi-lagi di babak kelima Piala FA keduanya bertemu. Menilik prestasi keduanya di akhir 1980an, pers saat itu menyebut pertandingan ini sebagai Pertarungan Raksasa. Ini merupakan partai replay setelah sebelumnya kedua tim berbagi hasil sama 0-0 di Goodison Park.
The Reds terlihat menjanjikan dengan mencetak gol lebih dulu. Namun, sebagai tuan rumah, The Toffees membalas tiap kali The Reds mencetak gol. Hasil akhir pun cukup ganjil, 4-4. Besarnya tekanan pertandingan membuat pelatih Kenny Dalglish mundur dua hari setelahnya. Itu membuat The Reds ditangani pelatih caretaker, Ronnie Moran.
2. Everton 1–0 Liverpool (Premier League, 11 Desember 2004)
Ini merupakan derby Merseyside ke-200 dan derby pertama Rafael Benitez. Sayangnya, debut Rafa tak berjalan mulus karena ia harus melihat Steven Gerarrd cs dihantam 0-1. Banyak pihak menyayangkan kekalahan ini karena membuat The Reds finis di posisi 5 Liga Inggris musim 2004-2005.
Artinya, The Reds tidak dapat jatah Liga Champions, padahal musim itu merekalah juaranya. The Reds harus menyampaikan izin khusus agar bisa masuk ke LC. Sebaliknya, Everton malah melenggang masuk kualifikasi III Liga Champions.
1. Everton 3–0 Liverpool (Premier League, 9 September 2006)
Dalam tempo setengah jam, LIverpool sudah ketinggalam 1-0. Meski terlihat nyaris mencetak gol balasan, Th Reds malah kecolongan lagi gol kedua. Ketika semua hal terasa bisa lebih buruk lagi, kiper Pepe Reina melakukan blunder memalukan.
Di menit akhir, Reina menepis tembakan voli pemain The Toffees. Namun, sapuannya malah menuju kepala Andy Johnson yang mencetak gol keduanya hari itu. Kemenangan 3-0 ini merupakan yang kedua terbesar Everton atas The Reds. Keunggulan terbesar Everton terjadi pada 1964 ketika The Toffees menghancurkan Liverpool 4-0.
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Komentar Calon Kiper Timnas Indonesia Usai Bawa Inter Milan Sabet Scudetto
Liga Indonesia
24 Apr 2024
Inter Milan sukses memastikan diri merebut Scudetto Serie A yang ke-20. Ternyata, ada 'orang Indonesia' yang ikut membantu La Beneamata merebut bintang kedua.
Timnas Indonesia Moncer! Bung Towel Tetap Kasih Nilai Jeblok ke STY: 6,5 dari 10
Liga Indonesia
24 Apr 2024
Pengamat sepak bola Tommy Welly yang akrab biasa disapa Bung Towel memberi nilai jeblok untuk pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY).
Duel Korea Selatan vs Timnas Indonesia dalam babak Perempat Final di Stadion Abdullah Bin Nasser, Jumat 26 April 2024, pukul 00.30 WIB. Berikut prediksinya.
Inter Milan memastikan gelar Scudetto musim 2023/2024 setelah menumbangkan AC Milan dengan skor 2-1 dalam lanjutan Serie A matchday ke 33 di San Siro pada Selasa kemarin.
Termasuk Zinedine Zidane, Ini 5 Pelatih Pengganti Erik Ten Hag di Manchester United
Liga Inggris
24 Apr 2024
Masa depan Erik Ten Hag di Manchester United belum jelas. Setelah pelatih asal Belanda itu menelan beberapa hasil buruk di musim ini.
Selengkapnya
VIVA Networks
Setelah menang melawan Chef Arnold, mobil andalan Codeblu terungkap saat tiba di kediaman Denny Sumargo di Jakarta, baru-baru ini. Seperti yang terlihat dalam video singk
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Beberapa Selebgram Ditangkap Kasus Narkoba, Rezky Aditya Keciduk Media Korea
IntipSeleb
39 menit lalu
Berikut deretan artikel terpopuler di IntipSeleb pada 23 April 2024, diantaranya beberapa selebgram yang ditangkap kasus narkoba hingga Rezky Aditya keciduk media Korea..
Dangdut Populer: Rumah Via Vallen Digeruduk Warga, hingga Pesan Penting Lady Rara
JagoDangdut
39 menit lalu
Kabar mengejutkan datang dari keluarga Via Vallen, rumah sang biduan yang berada di Sidoarjo, Jawa Timur, tiba-tiba saja digeruduk oleh warga pada Senin, 22 April 2024.
Selengkapnya
Isu Terkini