Disangka Penjambret, Supir Taksi Dikeroyok

VIVAnews - Malang nian nasib seorang supir taksi di New York, Amerika Serikat (AS). Saat dia bermaksud menagih penumpang yang tidak bayar ongkos, si supir malah jadi korban pemukulan massal karena disangka menjambret.

Polisi setempat mengungkapkan bahwa peristiwa itu terjadi Sabtu pagi pekan lalu, 31 Januari 2009, di dekat terminal feri The Staten Island. Si supir - yang tidak disebutkan namanya - mengejar empat orang perempuan setelah mereka berdebat karena masalah argo. Mereka pun kabur begitu saja tanpa bayar ongkos.

Tidak terima karena mendapat perlakuan tidak adil, si supir berupaya merenggut tas tangan salah seorang perempuan. Di saat yang bersamaan, keluarlah sekelompok laki-laki dari dalam sebuah mobil. Mereka mengira si supir taksi adalah seorang penjambret yang sedang beraksi.

Bogem mentah pun bertubi-tubi mendera wajah si supir. Mengetahui si korban bukanlah penjahat, para pelaku pemukulan langsung kabur.

Si supir akhirnya dirawat karena menderita luka di wajah, sedangkan para perempuan berhasil dicokok polisi saat keluar dari terminal feri. Mereka harus berurusan dengan pihak berwajib dengan tuduhan tidak membayar ongkos angkutan umum. (AP)

Sekjen PKS: Kalau Pak Prabowo Datang Kita Akan Beri Karpet Merah Sebagai Presiden Pemenang
Edukasi Media Center Haji 1445 H/2024

Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji

Mulai persiapan penyelenggaraan ibadah haji, tata cara, hingga kesehatan serta keselamatan selama di Tanah Suci dapat disebarkan secara luas dan cepat melalui media.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024