VIVAnews - Anggota Komisi Pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat, Lena Maryana, meminta pemerintah tetap mengeluarkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perpu) soal Pemilu. Tanpa Perpu itu, politisi Partai Persatuan Pembangunan itu khawatir Pemilu bakal kacau.
"Hasil Rapat Kerja dengan Menteri Dalam Negeri (Rabu, 4 Februari 2009), memang soal Perpu belum diputuskan," kata Lena ditemui di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 5 Februari 2009.
Dalam pertemuan itu, Menteri Dalam Negeri Mardiyanto menyatakan Perpu memang dibutuhkan untuk mengakomodasi pemilih yang menandai dua kali. Akomodasi pemilih yang menandai dua kali ini tidak bisa hanya dengan peraturan Komisi Pemilihan Umum, tapi harus dengan Perpu.
"Dan ini sudah satu bulan berjalan sejak usul Presiden untuk mengeluarkan perpu tapi persoalan ini belum tuntas juga," kata Lena. Lena menilai, KPU dan pemerintah tidak punya sense of urgency, karena masalah tanda contreng dan Perpu ini penting. Dan keterlambatan menerbitakan Perpu ini, kata Lena, bisa mengancam penyelenggaraan pemilu. "Jadi, pelaksanaan Pemilu di lapangan dikhawatirkan kacau," katanya.
Sebelumnya, Mardiyanto menyatakan pemerintah baru mengeluarkan Perpu jika parlemen setuju. Namun hasil Rapat Kerja yang berlangsung Rabu kemarin gagal membicarakan Perpu itu.
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Kemenangan ini membuat Bali United mengoleksi 58 poin dari 33 pekan pertandingan dan menyisakan satu laga tandang menghadapi Persita di musim reguler.
Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro mengatakan bahwa mereka menaruh respek pada skuat PSM. Bahkan dia sudah memiliki sejumlah catatan penting yang harus dijalankan
Meskipun telah mengakhiri kariernya sebagai atlet, tubuh pria berusia 53 tahun dengan nama panjang I Gusti Agung Rai Kusuma Yudha itu masih tetap dalam kondisi prima.
Komedian ternama Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit dengan sebuah ambulans. Itu terlihat dalam video yang viral di media sosial. Netizen banyak yang mempertanyakan.
Selengkapnya
Isu Terkini