Microsoft Diisukan Buat Ponsel

VIVAnews -- Tak puas menguasai pasar software komputer, Microsoft dikabarkan akan segera meluncurkan ponsel pintar (ponpin) buatannya, yang ditenagai oleh prosesor besutan vendor kartu grafis asal Taiwan NVIDIA. 

Kabar itu merupakan spekulasi yang ditiupkan Doug Freedman, seorang analis dari Broadpoint AmTech, yang berlokasi di San Francisco.

Menurut Freedman, ponpin Microsoft itu bakal menggunakan prosesor NVIDIA Tegra, yang mengadopsi teknologi dari ARM. Berarti ponsel itu adalah peranti kedua yang menggunakan prosesor Tegra, setelah HTC.

Anggota DPR Salut Kejagung Berani Usut Dugaan Korupsi di Sektor Tambang

Tahun lalu, Nvidia mengatakan bahwa prosesor Tegra APX 2500 akan mendukung sistem operasi Windows Mobile dan memungkinkan ponsel menjalankan aplikasi antarmuka tiga dimensi (3D) atau video berdefinisi tinggi (HD).

Namun, Microsoft menolak untuk berkomentar, tentang rumor yang beredar luas itu. "Saat ini kami belum akan mengumumkannya dalam waktu dekat. Kami akan terus berkolaborasi dengan Nvidia untuk menyediakan solusi inovatif yang akan mendukung industri smartphone lebih maju," kata Scott Rockfield, Direktur Windows Mobile, dalam pernyataan tertulis, yang dikutip dari PCWorld.

Sebenarnya, kabar tentang ponsel besutan Microsoft sudah mengemuka menjelang Consumer Electronics Show di Las Vegas, awal tahun ini. Namun isu tersebut tak terealisasikan.

Maka, Freedman sangat yakin, produk Microsoft ini akan muncul pada GSMA Mobile World Congress yang akan digelar di Barcelona Spanyol pada 16-19 Februari mendatang. 

Bila benar Microsotft bakal membuat ponpin sendiri, ini merupakan langkah lanjutan setelah raksasa asal Redmond itu memperkenalkan beberapa hardware buatannya, seperti pemutar musik Zune, atau komputer meja sentuh Surface.

Selama ini, Microsoft mensuplai sebagian besar ponsel pintar buatan vendor-vendor top macam Samsung, Motorola, HTC, dengan sistem operasi miliknya, Windows Mobile. 

Kali ini boleh jadi Microsoft ingin mencoba membuat sendiri ponpin (ponsel pintar) miliknya, yang tentu juga bakal menggunakan Windows Mobile sebagai sistem operasinya.  

Namun tak semua analis sepakat dengan spekulasi yang berkembang. "Mereka (Microsoft) belum lagi meraih sukses dengan Zune. Mengapa mereka berpikir akan sukses dengan ponsel buatan sendiri?" kata Jack Gold, analis utama pada J Gold Associates.

Menurut Gold, strategi semacam itu justru akan merugikan Microsoft. Sebab, Microsoft tidak memiliki apa yang dipunya Apple untuk menarik konsumen membeli perangkat iPhone-nya.

Komentar Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23
Pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner

Drama Penalti Diulang Justin Hubner hingga Penalti Gagal Bikin Deg-degan Suporter Timnas

Duel Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Korea Selatan U-23 di perempat final Piala Asia U 23 benar-benar membuat jantungan suporter Timnas

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024