VIVAnews - Setelah menjalani pemeriksaan, Chris Brown tak mau berlama-lama di kantor polisi Los Angeles. Pacar Rihanna itu pilih merogoh kocek US$ 50 ribu, membayar uang jaminan. Brown pun melenggang keluar.
Sebelumnya pelantun 'No Air' itu menyerahkan diri Minggu 8 Februari sekitar pukul 18.30 waktu Los Angeles. Brown dilaporkan seorang perempuan atas tudingan melakukan tindak kriminal. Hukumannya maksimal empat tahun. Kasus ini akan dialihkan ke Jaksa Penuntut Umum.
Seperti VIVAnews kutip dari E!Online, Senin 9 Februari 2009, sumber di tempat kejadian perkara menyebutkan perempuan korban tindakan kriminal itu itu tak lain adalah Rihanna.
Penyanyi 20 tahun itu menderita luka memar di wajah akibat kejadian itu. Kabarnya Rihanna dilarikan ke rumah sakit. Namun, publisisnya, Amanda Silverman menampik kabar tersebut.
Polisi enggan mengungkap identitas korban dalam kejadian itu. Kasus berawal Minggu dini hari. Sekitar pukul 00.30, tepat saat Brown dan Rihanna dalam perjalanan pulang dari ajang pre-Grammy tahunan Clive Davis.
Dalam pernyataannya, polisi menyebutkan Brown dan temannya adu mulut. Setelah menghentikan mobil, Ia dan teman perempuannya keluar dan kembali bertengkar. Perempuan itu mengalami cidera dan menuding Brown menyerangnya. Saat polisi tiba di tempat kejadian, teman duet Jordin Spark itu sudah menghilang.
Rihanna yang akan menggelar konser di Jakarta Kamis 12 Februari 2009 mendatang membatalkan penampilannya di panggung Grammy Awards. Tepatnya tiga jam sebelum pertunjukan digelar, pukul 20.00 waktu Los Angeles. Panitia Grammy tak memberi alasan jelas mengenai penundaan tersebut. Chris Brown pun tak tampak batang hidungnya.
Shin Tae-yong: Pelatih Timnas yang Juga Mahir Kendarai Truk dan Mobil Setir Kanan
Shin Tae-yong jadi sosok pelatih yang dicintai masyarakat Indonesia karena sukses membawa Timnas U-23 menorehkan sejarah. Ternyata, dirinya juga mahir dalam berkendara.
