Golkar Fokus Menang di Pemilihan Legislatif
VIVAnews – Rapat Pimpinan Nasional Partai Demokrat tidak membahas kelanjutan pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla ke pemilihan presiden 2009. Padahal Partai Demokrat telah memutuskan memperjuangkan Yudhoyono kembali menjadi presiden.
Menanggapi hal itu Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Karya, Firman Subagyo, mengatakan merupakan hak partai Demokrat tidak mengagendakan pembahasan siapa tokoh yang akan mendampingi Yudhoyono.
“Ibarat rumah tangga, kami tidak bisa campuri urusan keluarga orang lain,” kata Firman kepada VIVAnews, Selasa 10 Februari 2009.
Yudhoyono dan Kalla adalah pasangan yang memenangkan bursa pemilihan presiden 2004. Mereka tercatat sebagai pemimpin pemerintah yang dipilih secara langsung oleh rakyat. Kalla merupakan kader senior Partai Golkar.
Menurut Firman, sekarang, Partai Golkar masih fokus untuk memenangkan pemilihan legislatif. Itu sebabnya, partai beringin belum membicarakan formasi nama yang bakal diusung ke bursa pemilihan presiden.
Pernyataan Firman sekaligus menanggapi perkiraan sejumlah kalangan yang menyebut terjadi perpecahan koalisi antara Golkar dan Demokrat menjelang pemilihan legisaltif 9 April 2009.
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir Panggilan KPK
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor atau Gus Muhdlor tidak memenuhi panggilan KPK pada Jumat, 19 April 2024, sebagai saksi dalam kasus korupsi pemotongan insentif ASN
