Lawatan Hillary Clinton ke Jakarta

Sofjan: RI Bisa Manfaatkan untuk Ekonomi

VIVAnews - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia, Sofjan Wanandi menyarankan agar Indonesia memanfaatkan kehadiran Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Hillary Rodham Clinton, untuk kepentingan ekonomi.

"Indonesia bisa manfaatkan untuk kepentingan ekonomi," ujar Sofjan kepada VIVAnews di Jakarta, Rabu, 18 Februari 2009.

Dia mengakui kehadiran Hillary memang tidak memiliki agenda pembahasan ekonomi di Indonesia. Hillary memang lebih mengedepankan agenda politik, khususnya demi perbaikan citra Amerika Serikat di hadapan negara-negara Islam. "Kunjungi Indonesia merupakan upaya mendekati negara Islam."

Namun, Sofjan menekankan tidak menutup kemungkinan dalam pertemuan dengan pemimpin Indonesia, masalah ekonomi juga dibicarakan. Khususnya soal proses pemulihan ekonomi dunia.

Cha Eun Woo Nyanyikan Lagu-Lagu Album Entity Saat Fan Concert di Jakarta

Apalagi, sebagai negara anggota G-20, Indonesia juga terlibat dalam pertemuan pembahasan krisis di London, Inggris pada April mendatang.

Amerika, menurut Sofjan, bukan saja penting bagi peningkatan investasi di sini, khususnya di sektor pertambangan dan energi. Tetapi, juga bagi ekspor produk-produk Indonesia. "Selama ini Indonesia selalu surplus dalam perdagangan RI-AS."

Persoalannya, Sofjan mengingatkan saat ini Amerika sedang menghadapi krisis keuangan dan ekonomi yang cukup parah. Jika perekonomian Amerika cepat pulih, maka ekspor Indonesia ke negeri itu juga akan terdongkrak. "Karena itu, Indonesia berkepentingan terhadap percepatan pemulihan ekonomi AS."

Menlu Iran Hossein Amir-Abdollahian (Doc: AP Photo)

Bantu Israel Tahan Serangan Teheran, Menlu Iran Temui Menlu Yordania

Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Hossein Amir-Abdollahian bertemu dengan Menlu Yordania, Ayman Safadi, pada Kamis, 18 April 2024, di New York.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024