Trio Raksasa Berebut Diego

VIVAnews - Diego Ribas da Cunha akan menjadi buah bibir di bursa transfer musim panas, Juni 2009. Minimal tiga klub raksasa Eropa memburu tanda tangannya.

Playmaker asal Brasil ini menyebut bahwa Real Madrid, Juventus dan Manchester City sedang mendekatinya. Ia akan menentukan pilihan terbaik pada akhir musim nanti.

"Juventus, Real Madrid dan Manchester City memang terus memantau saya," kata Diego kepada sportmediaset.

Kasus Uang Tutup Mulut Donald Trump Seret Nama Karen McDougal, Siapa Dia?

Juventus lama mengincar Diego. La Vecchia Signora akan menjadikannya sebagai pengganti Pavel Nedved yang segera pensiun.

Real Madrid juga butuh pemain berakarakter playmaker yang belum dimilikinya. Kapasitas Diego dirasa cukup untuk membangun kekuatan di lini tengah bersama darah muda lainnya seperti Wesley Sneijder, Arjen Robben, Rafael Van der Vaart, Fernando Gago serta Gonzalo Higuain.

Kemungkinan yang Bakal Terjadi Kalau Indonesia tak Dijajah

Manchester City dengan dana berlimpah milik Sheikh Mansour kini mnejadi raksasa baru Eropa. Sheikh siap mengucurkan dana belanja besar demi mencaplok beberapa pemain top seperti Diego.  Kehadiran Robinho di City of Manchester Stadium bisa menjadi katalis mendatangkan Diego.

Fokus ke Bremen

Anak Buah SYL Video Call Bahas 'Orang KPK' dan 'Ketua': Siapin Dolar Nanti Kami Atur

Gelandang serang Werder Bremen ini bergabung dengan klub Jerman itu dari Porto, musim panas 2006. Diego telah mengoleksi lebih dari 30 gol di Bundesliga. Pria berusia 23 tahun ini juga telah 28 kali memperkuat Tim Samba, Brasil.

Hijrah ke klub lebih besar, tentu menjadi prioritas buat Diego. Tapi, Diego menyebut takkan memberikan keputusan sebelum musim panas ini. Rupanya, ia tak ingin mengecewakan petinggi Bremen.

"Mei nanti, saya akan memutuskan apa yang harus saya lakukan. Kini, saya hanya memikirkan laga ke depan bersama Werder. Saya akan bicara dengan klub di saat yang tepat," lanjut Diego.

Diego menyebut bahwa sang ayah telah mengurusi semua transfer yang dialamatkan padanya. Ia juga berharap jika trio klub raksasa itu berminat harus bicara dulu kepada Bremen. "Saya tahu semua tawaran itu. Saya bahagia di sini, dan ayah saya tahu itu."
 
Diego bersama rekan senegaranya yang memperkuat Schalke, Rafinha, sempat menjadi headlines selama Olimpiade Beijing 2008. Mereka nekat tampil di Olimpiade meski klubnya tak mengizinkan.

Anthony Sinisuka Ginting melawan Viktor Axelsen di Thomas Cup

Sejarah Tercipta Thomas Cup dan Uber Cup, Sempat Tertunda Gegara Perang Dunia II

Thomas Cup dan Uber Cup merupakan salah satu kompetisi bulutangkis bergengsi di dunia dengan menggunakan sistem beregu putra dan putri.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024