VIVAnews - Kesediaan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla, mencalonkan diri jadi presiden dilihat Sri Sultan Hamengku Buwono X hanya manuver politik. Anggota Dewan Penasihat Partai Golkar itu meragukan kesiapan Kalla bersaing dengan Susilo Bambang Yudhoyono.
"Ada satu pertanyaan, kesediaan Jusuf Kalla sebagai calon presiden lahir batin atau trik politik?" kata Sultan dalam acara Jurnalis Bicara Sultan Mendengar di kediaman pribadi Sultan, Jalan Suwiryo No 37 Menteng, Jakarta, Senin 23 Februari 2009.
"Bagi saya, pernyataan Kalla itu sekadar move untuk menjaga hubungan," kata Sultan. "Pernyataan politik yang bisa konsisten atau tidak. Itu yang saya amati," katanya.
Sultan melanjutkan, untuk membuktikannya, lihat saja seberapa jauh Golkar nanti akan mencalonkan presiden dalam konteks yang sebenarnya. Sultan melihat kejadian seperti Pemilihan 2004 bisa saja terulang, ketika Golkar mencalonkan Wiranto namun dukungan di internal Golkar terbelah.
Lebih jauh tentang upaya Sultan menjadi calon presiden, baca liputan SOROT berikut ini:
Bobot Politik Raja Jawa
Sultan atau Kalla
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Timnas Indonesia U-23 sukses melaju ke semi final Piala Asia U-23 2024 ini setelah menang Adu Penalti 11-10 atas Korea Selatan. Mimpi Indonesia ke Olimpiade 2024 Paris pu
Kakashi menggantikan Raikiri dengan teknik baru bernama Shiden. Shiden lebih aman, memiliki fleksibilitas dalam penggunaan, dan kekuatan petir yang besar. Boruto juga pot
Sekolah Logos dirancang sebagai lembaga pendidikan berstandar internasional di kawasan Surabaya Barat. Agar tidak menimbulkan kemacetan, Logos siaprkan parkir luas.
Nah, ada juga lho pertanyaan atau kalimat pembuka dari pasangan yang berindikasi menjadi pertengkaran. Jika kamu tak pandai untuk menjawabnya dan membuat pasangan kembali
Selengkapnya
Isu Terkini