Kuartal Pertama 2009

Mandiri Restrukturisasi Utang Rp 3 Triliun

VIVAnews - PT Bank Mandiri Tbk melakukan restrukturisasi kredit sebesar Rp 3 triliun pada kuartal pertama 2009. Beberapa debiturĀ  yang direksturisasi adalah perusahaan yang terkait ekspor.

"Ada beberapa sektor yang kita evaluasi, di bulan ini kita lakukan restrukturisasi. Efektif Maret-Juni, sehingga selama 2009 akan terjaga," kata Direktur Bank Mandiri Abdul Rachman seusai BUMN Executive Breakfast Meeting di Jakarta, Rabu 25 Februari 2009.

Menurut dia, dalam restrukturisasi tersebut, ditempuh cara penjadwalan ulang (reschedulling) atau mekanisme lain. Perpanjangan penjadwalan ulang dilakukan dalam waktu satu tahun pertama terlebih dahulu, tergantung masing-masing sektor. "Reschedule untuk prinsipalnya saja, tapi kalau bunga tetap," katanya.

Debitur yang direstrukturisasi adalah debitur yang bergerak di bidang ekspor. Hal itu berdasarkan pengamatan dari letter of credit yang menurun akibat permintaan yang menurun.

Dia menyontohkan beberapa debitur yang direstrukturisasi adalah perusahaan yang terkait ekspor, seperti industri sepatu, kayu, dan yang terkait dengan tekstil.

Tarif Bus Transjakarta Rp3.500 Rute Kalideres-Bandara Soetta Berlaku 1 Mei 2024
Dirjen Binwasnaker dan K3 Kementerian Ketenagakerjaan, Haiyani Rumondang

Kemnaker Menyatakan Kepada Pengusaha yang Telat Bayar THR akan Dikenai Denda 5 Persen

Kemnaker menyatakan bahwa pengusaha yang terlambat membayar Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan kepada pekerja/buruh akan dikenai denda sebesar 5 persen.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024