VIVAnews - Empat orang warga Korea Selatan (Korsel) tewas dalam peristiwa bom bunuh diri di suatu situs sejarah di kota Shibam, Yaman, Minggu 15 Maret 2009. Seorang pemandu mereka yang berkewarganegaraan Yaman juga ikut tewas.
Petugas kepolisian Yaman mengatakan bahwa turis Korsel itu sedang berwisata di Propinsi Hadramout saat peristiwa terjadi. Diplomat di Kedutaan Besar Korsel di Kairo, Mesir, mengkonfirmasi tewasnya empat turis tersebut.
Selain itu, empat turis yang juga dari Korsel terluka, tiga di antaranya dengan luka bakar parah. Pihak Korsel akan mengirim tim ke lokasi kejadian tersebut hari ini.
Departemen Pariwisata Yaman mengatakan, empat orang Korsel yang tewas terdiri atas dua pria dan dua perempuan. Selain itu, sejumlah warga Yaman juga terluka.
Shibam merupakan wilayah yang masuk dalam daftar Warisan Dunia dari abad 16 oleh Badan PBB Urusan Kebudayaan, UNESCO. Namun pemerintah Korsel selama ini menggolongkan Yaman sebagai wilayah terlarang untuk tujuan wisata.
Kendati demikian, tetap saja ada warga Korsel yang bebas bepergian ke sana. Juru bicara Departemen Luar Negeri Korsel, Moon Tae-young, menolak berkomentar apakah kejadian itu merupakan serangan teroris atau bukan. Dia mengatakan bahwa peristiwa tersebut akan diselidiki.
Polisi Yaman mengatakan bahwa serangan tersebut adalah serangan bunuh diri. Namun, beberapa orang mengatakan bahwa bom tersebut dikendalikan dari jarak jauh.
Kehadiran kelompok teroris Al-Qaida di Yaman sangat kuat karena Yaman adalah tanah air leluhur pimpinan Al-Qaida, Osama bin Laden. Negara di Semenanjung Arab ini merupakan tempat aman bagi kelompok muslim dari berbagai negara Arab selama tahun 1990-an. Namun, sejak serangan 11 September 2001, pemerintah Yaman menyatakan dukungannya terhadap kampanye AS melawan terorisme internasional.
Namun, Yaman memiliki pemerintah pusat yang lemah dan sistem kesukuan yang sangat kuat sehingga banyak wilayah yang tidak memiliki hukum yang mengatur pelatihan dan operasi teroris. (AP)
Kata Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia U-23 Libas Australia
Timnas Indonesia U-23 berhasil meraih kemenangan atas Australia dengan skor 1-0 pada pertandingan matchday kedua Grup A Piala Asia U-23. Ini kata Shin Tae-yong.
