Pasutri Diduga Korban Penculikan

Ditemukan Tersangkut Pohon di Jurang

VIVAnews – Pasangan suami istri Yosep Indawan (40) dan Maria Meywati (37) yang dilaporkan menghilang lima hari lalu oleh pihak keluarga diduga ditemukan menjadi mayat.

6 Lokasi Camping Populer di Luar Negeri, Ayo Kunjungi!

Kerabat korban menduga kalau keduanya menjadi korban penculikan, sementara dari pihak kepolisian kalau ada masalah dalam rumah tangga keduanya.

Tubuh pasutri ini ditemukan di tebing jurang dengan kedalaman yang berbeda di Dusun Amertasari Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Senin, 16 Maret 2009.

Mayat yang perempuan ditemukan di kedalaman 8 meter sementara yang laki-laki di kedalaman dua meter dari kedalaman jurang sekitar 50 meter.

Polisi menduga keduanya adalah pasutri yang dilaporkan hilang di Denpasar. Tak ada identitas apapun yang ditemukan polisi kecuali cincin kawin yang digunakan Maria dengan ukiran namanya.

Kondisinya saat ditemukan sangat memprihatinkan karena bau busuk dan belatung sudah memenuhi tubuh keduanya. Sebelum ditemukan meninggal, beberapa hari belakangan anjing di sekitar lokasi cukup ramai menggonggong. Lantaran curiga, warga setempat pun melakukan pengecekan dan benar saja ditemukan tubuh keduanya tersangkut pohon.

"Di bagian kepala belakang ada luka, diduga ada bekas luka gigitan binatang," terang Kepala Kepolisian Sektor Sukasada, Ajun Komisaris Polisi Nyoman Sudirga.

Di sekitar lokasi mobil, polisi yang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) menemukan adanya bekas ban mobil. Namun polisi yang melakukan penyisiran tak menemukan adanya mobil milik pasutri ini.

Sebelumnya pasutri ini dilaporkan hilang saat akan menemui calon pembeli mobil Suzuki Swift nopol DK 1304 AI yang akan dijualnya, Rabu, 11 Maret 2009 lalu.

Peringatan Nuzulul Qur'an Tingkat Nasional, Kemenag: Spirit Bawa Indonesia Menjaga Keragaman

Mereka juga sempat membawa anak keempatnya yang masih berusia 1 tahun 6 bulan bernama Yovani Olivia dan meninggalkannya di Pantai Kuta dan ditemukan seorang sopir taksi.

Kini tubuh keduanya masih berada di RSUD Singaraja untuk menjalani visum dan selanjutnya dibawa ke RS Sanglah untuk dilakukan otopsi.

Laporan: Wima Saraswati | Bali

Presiden Joko Widodo.

Jokowi Resmikan Huntap hingga Proyek Infrastruktur Pascabencana di Sulteng

Presiden Joko Widodo meresmikan sejumlah proyek revitalisasi pascabencana tsunami tahun 2018 silam.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024