VIVAnews - Pemerintah menargetkan pertumbuhan kayu di Tanah Air alami peningkatan pada tahun 2012. Menurut Menteri Kehutanan MS.Kaban, Minggu 22 Maret 2009, pertumbuhan kayu di Indonesia akan sulit disaingi sejumlah negara di dunia.
Hal itu menurut Kaban, wilayah Indonesia sangat berpengaruh terhadap iklim dalam upaya mengurangi lahan kritis akibat illegal logging. "Penetapan UU Lexi Ex di Amerika ikut mendukung pemberantasan illegal loging di Indonesia," kat MS Kaban.
Undang-Undang Lexi Ex membantu peredaran kayu di pasaran karena aturan tersebut menghendaki data dan informasi yang akurat tentang asal kayu diproduksi. Kaban optimis, peringkat Indonesia akan terus membaik sebagai negara penyehatan lingkungan. Saat ini, Indonesia tercatat berperingkat 10 besar negara penyehatan lingkungan.
Sepanjang 2009, pemerintah menargetkan menanam sekitar 4,5 juta pohon sebagai bentuk keseriusan pemerintah. Program pemerintah ‘one man one tree’ diharapkan mampu mengurangi laju kerusakan hutan di Tanah Air. "Pemerintah tetap mempertahankan kayu yang diproduksi di pasaran jelas legalitas hukumnya," kata Kaban.
Sejauh ini, untuk mencegah menyusutnya hutan di Tanah Air, Departemen Kehutanan telah mengajukan penambahan personil Polisi Hutan ke Menpan. Selama kunjungan kerja ke Sumbar, Menhut juga menyempatkan diri melihat pembangunan Istano Basa Pagaruyung.
Laporan: Eri Naldi | Padang
Menlu Retno Disarankan Segera Kontak Iran Agar Tidak Serang Balik Israel
Guru Besar Hukum Internasional (UI) Hikmahanto Juwana menyarankan agar Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi segera menghubungi Menlu Iran.
