VIVAnews -- Hari ini PT Excelcomindo Pratama Tbk (XL) menerima kucuran dana pinjaman bagian (tranche) kedua dari EKN Buyer Credit Facility senilai US$ 214 juta atau sekitar Rp 2,4 triliun.
Fasilitas ini merupakan lanjutan dari total fasilitas pinjaman yang disetujui oleh EKN sebesar USD 428 juta. bagian pertama dari fasilitas ini telah ditandatangani di bulan Desember 2008.
XL akan menggunakan dana pinjaman ini untuk membiayai sebagian kebutuhan belanja modal tahun 2008 dan tahun 2009. Sebagian di antaranya untuk pembiayaan pengembangan infrastruktur jaringan.
Dengan dana itu, XL antara lain akan membeli perangkat jaringan Ericsson. XL akan melengkapi perangkat Base Transceiver Station 2G dan 3G, perangkat transmisi, switching, dan gateway data.
Kucuran dana tersebut diperoleh XL melalui ABN AMRO Bank N.V. dan Standard Chartered Bank, yang bertindak sebagai arranger.
“Kami berterimakasih kepada ABN AMRO N.V. dan Standard Chartered Bank atas dukungan mereka dalam mengatur tranche kedua dari fasilitas EKN ini,” kata Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi.
Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian
Menurut Sekjen AMMI Arip Nurahman, langkah dilakukan Prabowo ini, agar menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari terjadinya perpecahan diantara sesama anak bangsa.
