Cara Tepat Menyusui Bayi Mungil Anda

VIVAnews - Mungkin bagi ibu baru, menyusui bayi cukup menyulitkan. Entah itu, bayi belum terbiasa melakukannya, dan Anda sering merasa sakit di bagian payudara. Akibatnya, produksi ASI tidak lancar.  

Yang paling ditakuti, adalah luka akibat menyusui. Puting yang luka pada masa menyusui biasanya disebabkan oleh praktek menyusui yang kurang tepat atau adanya perlukaan dan infeksi akibat gigi bayi. Keadaan ini tentunya harus diperiksa oleh dokter agar mendapatkan pengobatan  tepat. Bila perlukaan cukup luas dan masih bernanah, sebaiknya Anda tidak menyusui.

Namun demikian, ASI tetap harus dikeluarkan agar tidak terjadi penumpukan ASI di dalam payudara. Penumpukan ini dapat menyebabkan pembengkakan dan sakit pada payudara, bahkan demam. Pengeluaran ASI juga perlu untuk menjamin produksi ASI yang langgeng. Dan Anda pun masih dapat menyusui kembali setelah infeksi sembuh.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya perlukaan pada puting, di antaranya adalah:

- Tempatkan gusi bayi pada areola (daerah berwarna lebih gelap di sekitar puting) sehingga seluruh puting berada di antara lidah dan langit-langit di dalam mulut bayi.

- Sebelum menyusui, tekan payudara dengan ibu jari dan telunjuk untuk mengeluarkan beberapa tetes ASI. Oleskan tetesan ASI tersebut pada seluruh permukaan puting dan areola payudara. Dengan begitu, puting dan areola tidak mudah lecet dan terhindar dari infeksi. Campuran ASI, air liur, dan produk cairan dari kelenjar montgomery yang ada di daerah areola bermanfaat mematikan mikroorganisme.

- Langkah yang sama sebaiknya juga dilakukan setelah menyusui.

Agar produksi ASI lancar, sebaiknya berlangsung seimbang. Misalnya, jika Anda lebih sering menyusui dengan payudara kanan, produksi ASI di payudara sebelah kiri bisa terhenti. Pasalnya, payudara kiri kurang rangsangan untuk memproduksi ASI. Proses menyusui sebaiknya berlangsung seimbang antara payudara kiri dan kanan sehingga keduanya sama-sama menerima rangsangan yang sama untuk memproduksi ASI.

Nikah Beda Agama, 5 Artis Ini Jalankan Puasa Ramadhan Tanpa Pasangan
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri

KPK: Sahroni Sudah Kembalikan Aliran Dana Rp 40 Juta dari SYL yang Mengalir ke Nasdem

Dalam kasus dakwaan gratifikasi yang menjerat Syahrul Yasin Limpo (SYL) tercatat ada aliran dana mengalir ke partai nasdem.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024