VIVAnews - Tiga orang dipastikan tewas dalam bencana kebakaran di toko meubel di kawasan Jakarta Selatan, Kamis 2 April 2009 malam tadi.
Korban adalah pegawai yang tinggal di toko tersebut. Mereka adalah Desi, Rina, Tjien Gien alias Ibrahim. Sementara ini jasad Tjien Gien alias Ibrahim sudah dibawa keluarganya ke rumah duka Atma Jaya. Dua korban lainya kini masih berada di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Setalatan.
Kebakaran di toko yang terletak di Jalan Fatmawati No 37 B, RT 1 RW 5, Kelurahan Cipetet, Jakarta Selatan, mulai terjadi sejak pukul 23.00 WIB.
Api pertama kalai terlihat dari lantai tiga toko. Saat kejadian, sedikitnya ada lima penghuni yang berada di dalam toko. Mereka sudah berusaha menyelamatkan diri, namun api yang terus dengan cepat membesar dan menjebak mereka.
Dua korban yang berhasil lolos dari amukan api, adalah Verawati, 45 tahun, dan putranya, David, 18 tahun. Ibu dan anak ini selamat setelah melompat dari bangunan berlantai tiga tersebut.
Sementara Ibrahin suami Verawati, yang juga pemilik toko ditemukan tewas oleh petugas pemadam kebakaran di tangga menuju lantai tiga.
Demikian pula dengan dua orang pembantu yang bekerja di keluarga Ibrahim. Keduanya sempat berlari ke bagian atas toko. Akan tetapi, mereka tewas karena terkepung api dan asap tebal.
Korban ditemukan dengan kondisi mengenaskan. Seluruh tubuhnya hangus akibat terbakar. "Sampai pagi ini dua korban masih di kamar mayat," ujar Dede Suharsana, petugas kamar Mayat Rumah Sakit Fatmawati, Jumat 3 April 2009.
5 Dampak Negatif Gegara Kecanduan Game Online, Bisa Ganggu Fisik dan Mental
Dalam era digital yang semakin maju, game online telah menjadi salah satu bentuk hiburan yang paling populer. Namun, kecanduan game online bisa berdampak negatif.
