Penjualan Barang Bukti Ekstasi

Hendarman Evaluasi Kinerja Kasi Pidana Umum

VIVAnews- Jaksa Agung Hendarman Supandji meminta Kepala Seksi Pidana Umum Jakarta Utara dievaluasi. Hal ini terkait dengan terkuaknya kasus keterlibatan Jaksa Esther Tanak dalam penggelapan barang bukti ekstasi.

"Perlu dilakukan evaluasi derajat kesalahan," kata Hendarman di Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat 3 April 2009. Pihaknya meminta agar evaluasi dilakukan dari kepala seksi sampai ke atas.

Saat ditanya keterlibatan kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Utara, Hendarman menjawab tanggung jawab penanganan barang bukti tidak berada pada Kajari. "Kontrol dia tidak sampai ke situ (penanganan barang bukti)," ujar dia. Oleh karena itu dia meminta kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta sampai sejauh mana keterlibatan dia.

Saat inspeksi beberapa waktu lalu, Jaksa Agung menekankan agar kepala seksi pidana umum Jakarta Utara lebih tegas dalam pengembalian barang bukti. "Saya melihat Kasi Pidum masih ewuh pakewuh (tidak enak) dan kontrolnya lemah," kata mantan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus ini. Akibat kelemahan tersebut, lanjut Hendarman, terjadi hal seperti ini.

Seperti diberitakan, barang bukti yang diselewengkan tiga jaksa itu adalah barang bukti dalam kasus penggerebekan 5000 ekstasi dari Apartemen Paladian Park 1511 Tower, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada September 2008 atas nama Muhammad Yusuf alias Kebot.

Kasus penjualan barang bukti itu mencuat setelah pegawai Kepolisian Sektor Pademangan, Zaenanto, tertangkap. Petugas menemukan 100 butir ekstasi di rumah Zaenanto, Jalan Budi Mulya, Pademangan, Jakarta Utara.

Pengembangan kasus, petugas menangkap anggota Kepolisian Sektor Pademangan, Aiptu Irfan. Petugas menemukan 200 butir ekstasi di kantornya. Irfan mengaku mendapatkan obat terlarang itu dari Jaksa Esther.

Ratusan butir ekstasi itu diduga didapat Jaksa Esther dari barang bukti kasus narkoba yang tengah ditangani di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Peluang Liverpool Gaet Xabi Alonso Mengecil
Sapi Albino Ko Muang Phet.

Thailand Prime Minister Welcomes Albino Buffalo to Government House

Thailand Prime Minister Srettha Thavisin welcomed an extraordinary visitor at his offices, an enormous white buffalo named Ko Muang Phet.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024