VIVAnews - Masalah izin pertandingan masih menyisakan tugas rumah bagi PSSI dan klub-klub yang tampil di kompetisi nasional. Pasalnya, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) belum berani menerapkan sistem satu pintu untuk mempermudah proses pengurusannya.
Polri yang diwakili Wakabag Intelkam Polri Brigjen Pol Pratiknyo kepada wartawan mengatakan pihaknya tidak mungkin mengeluarkan izin secara nasional. Sebab, yang mengetahui keamanan di tiap daerah adalah kepolisian yang ada di sana.
Untuk itu, masalah perizinan diserahkan kepada kepolisian di masing-masing wilayah sesuai dengan status pertandingan yang akan digelar. Untuk pertandingan antar kecamatan akan diwakili oleh polres, sedangkan yang melibatkan daerah akan ditangani oleh polda dan pertandingan antar provinsi akan ditangani oleh Polri.
"Masih sulit untuk menerapkan sistem perizinan satu pintu. Sebab, yang mengetahui status keamanan di masing-masing daerah adalah kepolisian setempat. Kami tidak mungkin menerbitkan izin secara nasional," kata Pratiknyo dalam acara diskusi yang digelar di Wisma Menpora, Jalan Pemuda, Jakarta, Selasa, 7 April 2009.
Perizinan menjadi masalah krusial yang sedang dihadapi PSSI dan klub selama masa kampanye legislatif 2009. Akibat berbarengan dengan jadwal kampanye, beberapa pertandingan pada kompetisi nasional terpaksa dibatalkan. Alasannya tidak mendapat izin dari pihak kepolisian.
Menurut Pratiknyo, tak ada masalah dengan izin pertandingan. Yang ada hanya status keamanan yang tidak memungkinkan untuk menggelar sebuah pertandingan. Paramater yang dipakai di tiap daerah juga berbeda-beda. "Itu tergantung prediksi intelijen kepolisian masing-masing wilayah. Kalau memang memungkinkan pasti akan diizinkan," kata Pratiknyo.
Acara diskusi bertema 'Peran Kepolisian RI dalam keberlangsungan sepakbola Indonesia' ini juga dihadiri oleh mantan pengurus PSSI Eddy Elison dan Ketua Plt BP2OPI, Haryo Yuniarto. Sayang, PSSI yang menjadi induk olahraga sepakbola nasional tidak menempatkan satu wakil pun dalam acara ini.
Meski demikian, Polri menurut Pratiknyo sama sekali tidak alergi terhadap sepak bola. Mantan Kapolwil Kediri itu juga membantah bila ajang kampanye politik lebih menjadi prioritas dibanding sepak bola nasional yang selama ini dikenal sebagai olahraga rakyat.
"Kepolisian bertugas untuk mengamankan masyarakat. Karena itu masalah perizinan juga selalu dikaitkan dengan status keamanana di tiap daerah. Kalau memang berpotensi mengganggu keamanan, izin tentu tidak akan diterbitkan," tandas Pratiknyo.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Fenomenal, Timnas Indonesia U-23 Lolos Semifinal Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Korsel
Liga Indonesia
26 Apr 2024
Timnas Indonesia U-23 berhasil lolos ke babak semifinal Piala Asia U-23. Itu setelah mengalahkan Korea Selatan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar Jumat dini har
Drama Penalti Diulang Justin Hubner hingga Penalti Gagal Bikin Deg-degan Suporter Timnas
Liga Indonesia
26 Apr 2024
Duel Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Korea Selatan U-23 di perempat final Piala Asia U 23 benar-benar membuat jantungan suporter Timnas
Komentar Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23
Liga Indonesia
26 Apr 2024
Catatan sejarah ditorehkan Timnas Indonesia U-23. Armada Shin Tae yong memastikan tiket ke semifinal Piala Asia U 23 2024 usai menyingkirkan Timnas Korea Selatan.
Perasaan Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia U-23 Singkirkan Korea Selatan
Liga Indonesia
26 Apr 2024
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong buka suara usai timnya berhasil mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.
Penyerang Timnas Indonesia U-23 Rafael Struick menilai kemenangan atas Timnas Korea Selatan U-23 adalah buah kinerja tim.
Selengkapnya
Partner
Tidak perlu khawatir untuk klaim saldo dana gratis senilai Rp1 Juta dari Bank BNI. Ada cara tertentu agar bisa mendapatkan saldo tersebut. Tidak sembarang klik dan isi su
Bank BNI Bagi-bagi Saldo DANA Gratis Rp1 Juta untuk Nasabah, Ada Kode Rahasinya!
Bandung
11 menit lalu
Bank BNI lagi-lagi memberi kabar Bahagia bagi para nasabahnya. Program mengejutkan dari Bank BNI telah resmi keluar. Program ini dimulai dari tanggal 9 April hingga 8 mei
Para nasabah Bank BNI berlomba-lomba untuk klaim saldo dana senilai Rp1 Juta. Namun mereka banyak yang gagal karena mungkin tidak tahu caranya. Tidak ada persyaratan apap
Tidak ada persyaratan apapun untuk klaim saldo dana senilai Rp 1 Juta. Nasabah Bank BNI sudah bisa mengambilnnya di ATM ataupun di mobil banking. Persyaratan untuk menda
Selengkapnya
Isu Terkini