VIVAnews – Chevrolet Captiva benar-benar akan dijadikan tokoh utama oleh PT General Motors Auto World Indonesia (GMAWI) untuk mengejar angka penjualan yang ditargetkan sepanjang tahun ini, sebanyak 3000 unit. GMAWI optimistis, Captiva yang penjualannya relatif stabil di tengah goncangan krisis ekonomi, akan menjadi unit yang bisa diandalkan.
”Model lain juga kita harapkan kontribusinya, tapi tak sebesar Captiva,” ujar PR & Corporate Secretary GMAWI Kiki Fajar kepada Vivanews. Dari 2081 total unit Chevrolet yang berhasil dijual sepanjang Januari-September tahun ini, 1.357 unit adalah Captiva. ”Per bulan, rata-rata penjualannya di atas 150 unit.”
Capaian angka penjualan Captiva yang dibanderol pada kisaran harga antara Rp 260 juta-Rp 300 jutaan itu, kata Kiki, mampu membuat persaingan di pasar SUV tanah air sedikit ’memanas’. ”Bayangkan saja, di saat penjualan mobil lain menurun, kita malah nambah. Yang indent Captiva sekarang ini cukup banyak. Ini berarti konsumen sudah mulai tahun SUV seperti apa yang terbaik buat mereka.”
Salah satu langkah yang akan dilakukan perusahaannya untuk memaksimalkan peran Captiva, kata dia, adalah dengan meluncurkan dua varian baru SUV yang tengah naik daun itu. Yaitu Captiva Limitid Edition, edisi terbatas untuk memeringati 100 General Motors dan Captiva Pearl White, yaitu Captiva berkelir putih. Kedua varian baru itu sama-sama akan diproduksi terbatas oleh GMAWI.
”Masing-masing hanya kami sediakan sebanyak 50 unit. Tetapi yang pesan sudah banyak. Untuk edisi limited, jumlah pemesan sudah 50 persen. Sedangkan yang pearl white sudah hampir habis dipesan, akhir tahun ini mungkin sudah tidak ada stok,” ujar Kiki. ”Padahal, wujudnya seperti apa, belum ada yang tahu. Kita cuma kabarkan akan ada model ini kepada pelanggan-pelanggan setia cuma lewat email tanpa gambar.”
Secara mendasar, papar dia, tidak ada perubahan mendasar pada struktur fisik kedua varian baru yang disediakan bagi para Chevy-mania itu. ”Untuk yang pearl white, perbedaan hanya pada warna. Seluruh aksesorisnya sama dengan yang lain,” jelasnya.
Hanya Beda Warna dan Aksesori Eksterior
Sedangkan untuk produk Limited Edition, akan tersedia dalam dua pilihan warna, hitam dan perak, ”Ada sedikit penambahan yang kami berikan. Misalnya, eksterior akan ditambah body kit, foglamp dengan chrome houses, dan lampu belakang yang bentuknya sangat khusus mengenang 100 tahun GM.”
Captiva Limited yang hanya tersedia untuk jenis mesin bensin, bakal dijual dengan harga lebih tinggi sekitar Rp 25 juta dari edisi reguler. Sedangkan Captiva Pearl White yang dibanderol lebih tinggi sekitar Rp 5 juta dari harga normal, tersedia untuk jenis mesin bensin dan diesel.
Kendati berencana meningkatkan target penjualan, lanjut Kiki, perusahaannya tidak akan mengeluarkan produk baru tahun depan. ”Mengeluarkan dua varian baru Captiva bisa dikatakan sebagai penyegaran buat konsumen, supaya mereka semakin punya banyak pilihan.”
”Kami akan berkonsentrasi untuk memaksimalisasikan penjualan-penjualan produk yang ada saat ini pada 2009 nanti,” imbuhnya.
Yaitu dengan melakukan pengembangan jaringan penjualan ke seluruh pelosok Indonesia, yang didukung dengan memaksimalisasikan layanan purna jual. Antara lain dengan menambah jumlah diler-diler penjualan dan diler 3S (sales, service, sparepart). ”Sampai 2009 kita berencana tambah delapan diler baru, termasuk diler khusus di mall-mall,” tandasnya.
Relawan Prabowo Batal Gelar Aksi, Polisi Berlakukan Pengalihan Arus Situasional Depan MK
Polisi menyiapkan rekayasa lalu lintas di kawasan Gedung Mahkamah Konstitusi, Gambir, Jakarta Pusat, meski aksi damai relawan Prabowo Gibran batal menggelar aksi
