Pertemuan Teuku Umar

Sultan Datang Sebagai Kader Golkar

VIVAnews - Pernyataan sikap bersama hasil Pertemuan Teuku Umar sudah dibacakan. Tiga sikap itu ditandatangani 15 pimpinan partai politik yang hadir. Tetapi, meski hadir dalam pertemuan itu, calon presiden dari Partai Republikan, Sri Sultan Hamengku Buwono X, tidak ikut membubuhkan tanda tangan.

Tiga pernyataan sikap itu dibacakan Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat atau Hanura, Wiranto, dalam jumpa pers bersama di kediaman pribadi Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 14 April 2009.

Wiranto mewakili pimpinan partai dan tokoh nasional yang hadir. Tiga pernyataan sikap pun dibacakan. Salah satu isi pernyataan sikap itu yakni mendesak Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, dan pemerintah menindaklanjuti semua kecurangan-kecurangan Pemilu dan pelanggaran yang terjadi.

"KPU bertanggungjawab terhadap DPT (Daftar Pemilih Tetap). DPT harus diperbaiki," kata Wiranto. Pernyataan bersama ini ditandatangani 15 pimpinan partai politik.

Setuju Pembatasan Impor Barang Jadi Elektronik

Tetapi, dari 15 nama itu tidak terdapat tanda tangan calon presiden dari Partai Republikan, Sri Sultan Hamengku Buwono X. Padahal Sultan ikut menghadiri pertemuan itu. Tetapi, Sultan meninggalkan acara sebelum pertemuan selesai.

Mengapa Sultan ikut tidak tanda tangan? Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Pramono Anung memberikan jawaban. "Sultan datang kesini dengan agenda lain. Jadi dia tidak masuk dalam yang menandatangani ini. Kami anggap dia (Sultan) sebagai Dewan Penasehat Golkar," ujar Pramono.

Mereka yang menandatangani kesepakatan bersama itu yakni, Megawati Soekarnoputri, Wiranto, Gus Dur, Rizal Ramli, Prabowo Subianto, Ferry B Siregar (PDS), Bursah Zarnubi (PBR), Idham Cholid (PKNU), Yusril Ihza Mahendra (PBB), Totok Daryanto (PAN), Syahril MS (Partai Republikan), Zul Faridan (PNBKI), Amelia Yani (PPRN), Rusdi Hanafi (PPP), dan Misbah Hidayat (PKB).

Ilustrasi lokasi pembacokan.

Siswa SMP Dibacok dan Dibegal Saat Pulang Sekolah Sendirian

Seorang siswa SMP di Depok, Jawa Barat, menjadi korban begal. Korban dibacok di bagian punggung hingga luka sobek parah. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk me

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024