VIVAnews – Pemerintah Australia akan menyediakan bantuan sebesar 3,2 juta dollar Australia untuk warga Rohingya yang tinggal di Birma bagian utara Rakhine State, untuk meningkatkan kondisi kehidupan dan memberikan membantu kemajuan ekonomi.
Seperti yang dikatakan Menteri Luar Negeri Australia Stephen Smith dalam keterangan tertulisnya pada media realease yang dikirim dari Kementrian Luar Negeri Australia, Rabu 15 April 2009.
Australia menyatakan kepedulian terhadap keberadaan kondisi kehidupan dengan semakin meningkatnya basis imigran di Birma dan Bangladesh .
Karena itu melalui forum Regional Ministerial Conference yang diadakan di Bali hari ini, Rabu 15 April mengumumkan paket bantuan kemanusiaan yang disalurkan melalui World Food Program sebesar satu juta dollar Australia untuk bahan makanan.
Lalu 1,2 juta dollar Australia untuk kesehatan melalui United Nations Development Program UNDP), dan 1 juta dollar Australia untuk meningkatkan kehidupan di daerah pinggiran melalui CARE Australia
Tak hanya kali ini saja pemberian bantuan ini dilakukan karena hal ini sudah berlangsung lebih dari 10 tahun.
Untuk tahun 2009 saja, alokasi dana yang diberikan Australia mencapai lebih dari 8 juta dollar Australia. Pendistribusian dana melalui United Nations High Commisioner for Refugees (UNHCR) sebesar 4 juta dollar Australia.
Dukungan langsung Australia untuk kebutuhan orang-orang yang membutuhkan di daerah dibarengi dengan dukungan melalui dialog regional dan kerjasama termasuk didalamnya Bali Process yang juga dihadiri Menteri Imigrasi dan Kependudukan Australia Senator Chris Evan, dan Menteri Dalam Negeri Bob Debus.
Laporan: Wima Saraswati | Bali
Bikin Silau, Harga Emas Antam Kembali Tembus Rekor Tertinggi
Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) dibanderol seharga Rp 1.347.000 per gram pada hari ini, Sabtu 20 April 2024.
