Laba Mandiri Bisa Naik Rp 400 Miliar

VIVAnews – PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) memperkirakan bisa memperoleh tambahan keuntungan sebesar Rp 400 miliar jika saham yang beredar di publik mencapai 40 persen. Saat ini saham Mandiri yang beredar di masyarakat baru 33 persen.

“Kalau kami bisa menambah 40 persen saham ke publik, bisa menikmati pajak yang lebih rendah dan keuntungan bisa naik Rp 400 miliar,” kata Direktur Utama Bank Mandiri Agus Martowardojo di kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu 15 Maret 2009.

Menurut Agus, keuntungan yang diperoleh Mandiri untuk kinerja 2008 tidak bisa sebesar dengan bank milik pemerintah lainnya. Hal tersebut disebabkan, perseroan terkena pajak sebesar 30 persen. “Bank-bank yang lain itu tax ratenya 25 persen, karena sahamnya sudah 40 persen dimiliki publik,” ujar dia.

Mengenai pembagian dividen untuk kinerja tahun lalu, Agus mengatakan, itu diserahkan sepenuhnya kepada pemegang saham. Namun, pihaknya mengusulkan agar pembagian dividen di bawah 50 persen. “Itu hanya aspirasi kami, dan itu domainnya ada di pemegang saham,” katanya.

Kendati neraca rasio kecukupan modal (CAR) Mandiri mencapai 15,7 persen, Mandiri mengaku perlu menambah cadangan lebih besar untuk mengantisipasi krisis ekonomi global saat ini. Dalam tiga tahun mendatang, perseroan berusaha menjaga CAR pada kisaran 12-15 persen.

Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan, Penutupan Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang
Penjabat (Pj) Bupati Purwakarta, Benni Irwan

Pj Bupati Purwakarta Ingatkan Integritas ASN dan Mitigasi Wabah DBD

Penjabat (Pj) Bupati Purwakarta, Benni Irwan meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) di Purwakarta konsisten memberi contoh dalam pengabdian menjalankan roda pemerintahan.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024