Kontroversi Kematian David Hartanto Widjaja

KBRI Singapura: Sidang Berlangsung Besok

VIVAnews - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura meralat jadwal sidang pengadilan koroner atas kasus kematian mahasiswa Nanyang Technological University asal Indonesia, David Hartanto Widjaya, awal Maret lalu.

"Kami baru menerima informasi bahwa sidang pengadilan koroner akan dilangsungkan besok, tanggal 22 [April]," kata pejabat fungsi bidang penerangan dan sosial budaya KBRI Singapura, Yayan G.H Mulyana, saat dihubungi VIVAnews, Selasa 21 April 2009.

Sebelumnya, pada pagi hari, Yayan mengatakan bahwa sidang koroner akan dilangsungkan hari ini. Namun, informasi dari pengadilan menyebutkan bahwa pengadilan akan berlangsung besok. "Ternyata keluarga lebih tahu mengenai informasi ini," kata Yayan.

Safari Ramadan di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah 2.000 Paket Sembako

Keluarga almarhum, menurut Yayan, baru tiba di Singapura pada hari ini. Mereka akan bertemu dengan pihak KBRI pada Selasa sore ini.

Keluarga kemungkinan juga akan hadir di sidang koroner besok, yang akan mendengarkan hasil investigasi polisi atas kematian David. Pihak KBRI juga akan mendampingi mereka. Hari ini menurut rencana keluarga juga akan bertemu dengan pengacara yang telah disewa.

Kematian David selama ini menjadi kontroversi. Sebelumnya, media di Singapura pertama kali memberitakan bahwa dia tewas bunuh diri dengan melompat dari gedung kampus setelah diduga menusuk dosen pembimbingnya, Chan Kap Luk, 2 Maret 2009.

Namun keluarga David tidak terima atas klaim itu dan menuntut keadilan aparat hukum di Singapura untuk mengusut peristiwa yang sebenar-benarnya.

Yusril Ihza Mahendra dalam sidang lanjutan perselisihan hasil Pilpres 2024 di MK

Yusril Sebut Gugatan 03 Buat Adegium 'Vox Populi Vox Dei' Kehilangan Makna

Menurut Yusril, rakyat sebagai pemilih di Pilpres 2024 menentukan sendiri pasangan 02 Prabowo-Gibran.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024