Minggu Ini, PKS Ajukan Nama Cawapres ke SBY

VIVAnews - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) secara resmi memutuskan untuk berkoalisi dengan Partai Demokrat. PKS juga memutuskan mengajukan nama bakal calon presiden untuk mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono.

"Nama itu akan disampaikan Insya Allah minggu ini," kata Presiden PKS, Tifatul Sembiring, dalam perbincangan dengan VIVAnews melalui telepon, Minggu (26/4) malam.

Nantinya, nama calon wakil presiden itu akan disampaikan melalui amplop tertutup kepada Yudhoyono. Kendati demikian, Tifatul tidak dapat menyebutkan berapa jumlah usulan dan siapa saja nama yang akan diajukan kepada Yudhoyono.

Masih rahasianya nama dan jumlah bakal calon wakil presiden itu juga merupakan salah satu keputusan resmi Rapat Musyawarah Majelis Syura XI kemarin. "Hasil Rapat memutuskan tidak boleh ada publikasi ke luar soal nama calon wakil presiden itu," ujar Tifatul.

Keputusan Rapat Musyawarah Majelis Syura itu sudah final. Artinya tidak akan ada wacana lain yang akan dikeluarkan dari PKS, selain dari hasil Musyarawah Majelis Syura kemarin. "Jadi sekali lagi, keputusan itu di PKS jelas. Itu sudah final. Kami masukkan ke dalam amplop tertutup," ujar dia.

Seperti diberitakan, hasil Musyawarah Majelis Syura PKS kemarin memutuskan dua hal. Pertama, PKS secara resmi berkoalisi dengan Partai Demokrat dan Susilo Bambang Yudhoyono. Koalisi ini dilakukan apabila kontrak politik disepakati bersama.

Kedua, kontrak politik yang dimaksud itu berdasarkan platform bersama dan disetujui kedua belah pihak. Dua belah pihak itu diwakili Tim Lima dari PKS dan Tim Sembilan dari Partai Demokrat.

Tol Bocimi Dibuka Fungsional One Way untuk Arus Balik Lebaran, Simak Jadwalnya
Siswa sekolah asrama khusus asal Tibet menjalani pendidikan jasmani.

China Cegah Pengungkapan Pelanggaran HAM di Tibet dan Xinjiang oleh Media Asing?

Untuk memproyeksikan citra palsu China sebagai negara progresif, bahasa mandarin PKT harus mencegah semua kekejaman ini terungkap di surat kabar negara lain.

img_title
VIVA.co.id
13 April 2024