Bambang Rachmadi Enggan Bicara Soal IFI

VIVAnews - Pemilik PT Bank IFI Bambang Rachmadi menolak berkomentar soal nasib banknya yang izin usahanya dicabut Bank Indonesia.

"Saya tidak mau wawancara, nanti saja," kata Bambang yang mengenakan jaket kulit coklat dan celana jins saat keluar dari Bank IFI di Manara ABDA, Jakarta, Senin 27 April 2009.

Bambang saat itu ditanya soal aset bank, apakah mencukupi untuk membayar seluruh simpanan nasabah. "Nggak ada tanggapan," cetus bos waralaba Mc Donald ini.

Soal pencairan dana simpanan itu, Bambang meminta wartawan bertanya kepada Lembaga Penjamin Simpanan yang kini menangani kasus bank yang dicabut izin usahanya pada 17 April 2009 lalu.

Ditanya soal harga Bank IFI yang kemahalan sehingga tidak ada investor yang bersedia membeli, sambil tertawa sinis Bambang malah balik bertanya. "Menurut kamu? Saya no comment, nanti saya akan bikin yang sekaligus saja," kata dia tanpa menjelaskan maksudnya.

Bank IFI dicabut izin usahanya karena kecukupan modalnya yang tergerus akibatĀ  tingginya kredit bermasalah bank (NPL). Rasio kreditĀ  bermasalah bank sebelum ditutup tercatat 23 persen. Sedangkan modalnya jauh di bawah 8 persen.

Saat ini Lembaga Penjamin Simpanan tengah melakukan verifikasi atas simpanan nasabah di bank. Proses verifikasi ini terkait pencairan dana nasabah.

Pembunuh Sadis Ibu dan Anak di Palembang Ditangkap, Ini Tampangnya
Bank Mandiri memperoleh apresiasi dan masuk sebagai tempat kerja terbaik

Disiplin Menyemai Talenta Pegawai, Bank Mandiri Raih Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

Bank Mandiri memperoleh apresiasi dan masuk sebagai tempat kerja terbaik untuk mengembangkan karir di Indonesia versi LinkedIn Top Companies 2024.

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024