Pendapatan Duta Graha Naik 54%

VIVAnews – PT Duta Graha Indah Tbk (DGIK) mencatat kenaikan pendapatan triwulan III-2008 sebesar 54,1 persen menjadi Rp 936,4 miliar dari sebelumnya Rp 607,4 miliar. Kenaikan tersebut dipicu oleh perolehan proyek baru perusahaan selama triwulan tersebut.

Direktur Utama Duta Graha Indah JB Koesnarno mengungkapkan, target utama perseroan adalah proyek pemerintah. Pasalnya, proyek itu berkomitmen tinggi dan tidak rentan terhadap perubahan ekonomi.

Kubu Ganjar-Mahfud Ingin Suara Prabowo-Gibran Nol, Begini Kata KPU

“Proyek infrastruktur pemerintah pembayarannya pasti,” kata dia dalam siaran pers perusahaan yang diterima Vivanews di Jakarta, Minggu 2 November 2008. 

Koesnarno menambahkan, laba kotor kontraktor bangunan ini naik 19,63 persen menjadi Rp 91,4 miliar dari periode sama 2007 sebesar Rp 76,4 miliar.

Laba usaha perusahaan turun 10,3 persen menjadi Rp 57,2 miliar dari 2007 senilai Rp 63,8 miliar. Seiring dengan itu, laba bersih perusahaan menjadi Rp 42,9 miliar, atau turun 8,7 persen dari sebelumnya Rp 46,3 miliar.

“Penurunan laba tersebut dipicu oleh upaya perseroan untuk memperkuat struktur usaha,” ujar dia.

BI Pastikan Masyarakat di Lebaran 2024 Dapat Uang Baru

Koesnarno mengungkapkan, kontrak yang telah diraih perusahaan mencapai Rp 2,9 triliun. Melalui kontrak tersebut, perusahaan telah mencapai 82,86 persen target pada 2008 sebesar Rp 3,5 triliun.

Lebih jauh, dia menjelaskan, posisi kas Duta Graha saat ini adalah Rp 270 miliar. Sebagian kas tersebut berasal dari dana hasil penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) perusahaan.

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono

Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengaku belum kepikiran untuk maju dalam Pilkada 2024, dia justru menilai Kasatpol PP DKI Arifin berpotensi maju di Pilkada DKI.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024