Budi Sudarsono Siapkan Banding

VIVAnews - Striker Persik Kediri, Budi Sudarsono tidak diberangkatkan ke Grand Royal Challenge Cup 2008 yang digelar di Myanmar, 11-21 November 2008. Striker berambut gondrong itu sedang mempersiapkan langkah banding terhadap putusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI yang melarangnya tampil di tiga pertandingan.

Barnadi, Sekretaris Persik mengatakan, Budi melalui faks tadi siang resmi minta rekomendasi dari Persik terhadap langkah banding yang akan ditempuhnya. Surat itu sudah diteruskan kepada Ketua Umum Macan Putih --julukan Persik-- H A Maschut.

”Tinggal menunggu persetujuan ketua umum saja,” kata Barnadi saat dihubungi VIVAnews.

Menurut Barnadi, opsi untuk melakukan banding ada di tangan Budi. Persik sebagai klub hanya akan memberikan rekomendasi yang mungkin bisa meringankan Budi.

”Jadi yang melakukan banding tetap yang bersangkutan,” tandas Barnadi.

Budi baru-baru ini dipaksa gigit jari. Sebab, hukuman yang dijatuhkan Komdis PSSI ternyata berimbas pada agenda Budi di timnas. Meski masuk dalam daftar 21 pemain yang dipanggil oleh Badan Tim Nasional (BTN), Budi tak dilibatkan pada dua agenda, yakni Grand Royal Challenge dan Piala AFF 2008.

Oleh Komdis PSSI, Budi divonis tak bisa main di tiga pertandingan plus denda Rp50 juta karena terbukti melakukan pemukulan kepada pemain PSMS Medan, Erwin Hasibuan. Aksi itu terjadi pada menit 84 saat Persik menjamu PSMS di Stadion Brawijaya, Kediri, 27 Oktober 2008.

Rizky Nazar Diisukan Selingkuh, Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad
Timnas Qatar U-23 Vs Jepang

Timnas Qatar U-23 Menangis Usai Dihajar Jepang Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Timnas Qatar U-23 dipastikan gugur di babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Itu setelah mereka dikalahkan Jepang dengan skor 2-4 di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayy

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024