Seorang Pasien Diduga Telah Sembuh dari AIDS

VIVAnews - Seorang pria asal Amerika Serikat (AS) dikabarkan sembuh dari penyakit kekebalan tubuh yang mematikan, AIDS. Walau harus dipastikan lebih lanjut, tim dokter di Berlin, Jerman, menyatakan bahwa pasien mereka bisa pulih berkat teknik transplantasi sumsum tulang yang biasa digunakan untuk menyembuhkan kanker darah atau leukemia.

Dua dokter spesialis kanker darah di Rumah Sakit Charite Berlin, Gero Huetter dan Eckhard Thiel, Rabu 12 November 2008, mengungkapkan bahwa pasien mereka yang berusia 42 tahun tersebut menerima transplantasi sumsum tulang 20 bulan lalu. Kebetulan pria yang mengidap AIDS selama lebih dari sepuluh tahun itu juga mengidap leukemia sehingga berhak menerima donor sumsum tulang. 

"Kami setiap hari menunggu kalau hasil diagnosanya buruk," kata Huetter mengenai kondisi pasiennya, yang identitasnya tidak diungkapkan. Namun, dua puluh bulan kemudian, kondisi pasien dinyatakan telah pulih. Bahkan dia tidak lagi menunjukkan tanda-tanda mengidap virus HIV penyebab AIDS.

Menurut Huetter, para peneliti di RS Charite telah memeriksa kondisi terkini pasien, baik berdasarkan sel tulang, darah dan jaringan organ-organ tubuh. Semuanya bersih dari virus.     

Ini bukan kali pertama penyembuhan atas infeksi HIV/AIDS menggunakan transplantasi sumsum tulang. Pada 1999, sebuah artikel di jurnal "Medical Hypotheses" mengungkapkan 32 percobaan yang dilakukan selama periode 1982-1986. Menurut artikel jurnal tersebut, dalam dua kasus, virus HIV tampaknya berhasil dibasmi dari tubuh pasien.

Namun kalangan medis masih ragu apakah transplantasi sumsum tulang merupakan cara manjur untuk menyembuhkan pasien dari AIDS. Dr. Andrew Badley dari Mayo Clinic di Rochester, AS, mengatakan perlu ada penelitian lebih lanjut untuk membuktikan klaim-klaim tersebut. "Perlu ada pengujian lebih lanjut dengan melibatkan sampel-sampel biologis yang berbeda," kata Badley.

Sedangkan Anthony Fauci, direktur Institut Nasional Urusan Alergi dan Penyakit Menular di AS, menilai bahwa transplantasi sumsum tulang untuk menyembuhkan pasien dari penyakit AIDS merupakan prosedur yang sangat mahal dan berbahaya. Namun cara itu bisa menginspirasi para peneliti dalam mengembangkan terapi genetika sebagai cara untuk menghalangi atau memberantas virus HIV.  

Bahkan Huetter pun mengakui bahwa dia dan timnya perlu waktu lagi untuk memastikan bahwa virus HIV di pasien mereka benar-benar telah lenyap. "Virus itu lihai. Akan selalu ada kemungkinan untuk kembali muncul," lanjut Huetter. (AP)


Kondisi Tragis di Gaza, FYP Minta Yordania-Mesir Buka Perbatasan untuk Bantuan Kemanusiaan
Ilustrasi menabung.

Generasi Muda Harus Cerdas Finansial Dalam Menabung dan Kelola Keuangan

Sebagai generasi penerus bangsa dengan akses yang luas terhadap produk dan layanan keuangan, anak muda seharusnya bisa lebih bijak merencanakan serta mengelola keuangan. 

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024