VIVAnews – Proses pencarian korban longsor di Kampung Nyalindung, Desa Girimukti, Kecamatan Campaka, Cianjur, dihentikan sementara mulai pukul 13.30 Waktu Indonesia barat. Penyebabnya karena cuaca di lokasi bencana hujan deras.
”Kami khawatir terjadi longsor karena tebing sudah ada yang retak,” kata Camat Campaka, M. Yeyen Rohyanda kepada VIVAnews, hari ini.
Proses pencarian hari ini berhasil menemukan tiga jenazah korban yakni Suryana (20), Yayang (30), dan Resa (4). Total jumlah korban yang telah ditemukan 10 orang, sedangkan tiga korban lainnya masih dalam pencarian.
Menurut Yeyen, jasad korban yang ditemukan hari ini dalam kondisi rusak, karena sudah terkubur selama tiga hari. Tubuh mereka mengeluarkan bau tidak sedap meski terkubur sampai kedalaman dua meter. ”Makanya pencarian hari ini berdasarkan sumber bau,” katanya.
Laporan: Sigit/ Bandung