VIVAnews - Keterlibatan kaum perempuan di dunia usaha, terutama usaha kecil menengah (UKM) dinilai cukup signifikan.
"Data statistik menyebutkan 60 persen dari 85,4 juta tenaga kerja di sektor UKM adalah perempuan," kata Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu dalam sambutan Peringatan Hari Ibu ke-80 dan Pencanangan Tahun Indonesia Kreatif 2009 di Jakarta Convention Centre, Senin, 22 Desember 2008.
Menurut dia, dengan berkembangnya UKM perempuan, tidak hanya berdampak pada perbaikan sosial ekonomi jutaan rumah tangga di Indonesia dan penciptaan lapangan kerja yang signifikan. Namun, juga berpotensi meningkatkan penerimaan negara.
Mari mengatakan, salah satu peluang yang dapat menjadi potensi untuk kaum perempuan pengusaha, di antaranya sektor industri kreatif. "Indonesia punya 1.000 etnik yang merupakan inspirasi dalam pengembangan ekonomi kreatif yang bisa dieksplorasi kaum perempuan," jelasnya.
Namun, dia mengakui perlu penciptaan iklim investasi yang kondusif bagi pengembangan ekonomi kreatif. Sebab, dalam pengembangan ekonomi kreatif terdapat lima isu utama, di antaranya peningkatan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia, penciptaan iklim kondusif, sosialisasi ekonomi kreatif, akses sarana dan prasarana, serta akses permodalan.
Mari menambahkan, pada kesempatan yang sama, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mencanangkan Tahun Indonesia Kreatif 2009. "Ini sebagai tindak lanjut dari Bulan Indonesia Kreatif pada Agustus 2008 lalu dan merupakan implementasi dari cetak biru pengembangan ekonomi kreatif 2009-2025," ujarnya.
Sementara itu, bentuk kegiatan Tahun Indonesia Kreatif 2009 diisi dengan 72 rangkaian kegiatan yang berupa pameran 14 sub sektor ekonomi kreatif, festival (film, fesyen, musik), seminar/konvensi, kompetisi dan penganugerahan penghargaan insan penggerak ekonomi kreatif, karnaval, serta seni pertunjukan.
Rangkaian kegiatannya di antaranya Festival Tabot, Kampung Pecinan, dan Pameran Poster Internasional di Januari 2009, pagelaran drama musikal Miss Kadaluarsa, Festival Komik, Animasi, dan Games, Pameran Industri Film 2009, dan The 2nd International Cultural Festival di Februari 2009.
Pameran Dekranas, Java Jazz Festival dan Cannes Lions International Advertising Festival di bulan Maret, Creative Entrepreneur Forum, Solo Batik Carnival, dan Seni Kriya Wastra, serta Inacraft 2009 di April, Jakarta Fashion and Food Festival (JFF Festival) dan Pameran Produksi Indonesia di bulan Mei, dan Pameran Pekan Produk Budaya Indonesia dan Borobudur International Festival di Juni 2009.
Indonesia Information Communication Technology (ICT) Award di Juli 2009, Cita Tenun Indonesia, Helar Festival dan Pinasthika Award di Agustus, Bengawan Solo Festival di September 2009.
Serta, Trade Expo Indonesia ke-24 di Oktober 2009, Jazz Goes to Campus dan Solo International Etnic Music di November, sedangkan di Desember 2009 akan diselenggarakan Pameran Mutumanikam dari Jakarta International Film Festival.
Rizky Nazar Diisukan Selingkuh, Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad
Raffi Ahmad yang merasa lebih berpengalaman dalam urusan percintaan lantas mengingatkan Syifa Hadju agar lebih berhati-hati mengingat kejadian cinta lokasi bisa terjadi.
