Kelangkaan BBM dan Elpiji

Direktur Utama Pertamina Siap Mundur

VIVAnews - Direktur Utama PT Pertamina Ari Hernanto Soemarno menyatakan siap jika dirinya harus dilengserkan dari jabatannya. Pernyataan tersebut menanggapi kabar permintaan mundur dari sejumlah kalangan menyusul terjadinya kelangkaan elpiji dan bahan bakar minyak. 

"Yang memberi jabatan dan yang bisa menarik hanya pemegang saham," ujar dia usai menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu 7 Januari 2009. Menurut dia, dirinya tidak pada kapasitasnya mengomentari hal tersebut. 

Terkait rencana diadakannya Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Pertamina dalam waktu dekat, Ari menuturkan itu bisa saja terjadi. Namun hingga kini Ari belum mendapat pemberitahuan. "Kalau RUPS Tahunan memang akan dilaksanakan, tetapi kalau RUPSLB saya belum tahu," kata dia.

Dihubungi terpisah, Sekretaris Kementrian Negara Badan Usaha Milik Negara Said Didu menuturkan, masalah penggantian direksi tersebut merupakan wewenang pemegang saham. "Saya tidak punya informasi tentang hal itu, saya tidak mau berkomentar," tandas dia melalui pesan singkat kepada VIVAnews.

Belakangan ini santer kabar berhembus bahwa Ari Soemarno akan dicabut dari posisi sebagai direktur utama Pertamina. Namun kabar ini dibantah oleh Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil bahwa kabar itu hanya gosip dan rumor tidak berdasar.

Tim Saber Pungli Depok Beraksi, Amankan 4 Orang dari Terminal Depok
CIti.

CIti Gandeng Occam Genjot Kinerja Komunikasi

Occam menawarkan kemampuan dan fleksibilitas yang diperlukan untuk memastikan eksekusi program CIti yang efektif dan efisien.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024