VIVAnews - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menginginkan calon wakil presiden mendampingi Megawati Soekarnoputri berasal dari Partai Golkar. Partai Golkar sendiri mengaku belum pernah diajak bicara.
"Belum ada pembicaraan seperti itu. Kalau dengan Bang Surya (Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Surya Paloh--red) mungkin sudah ya," kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golongan Karya, Rully Chairul Azwar, usai diskusi di Lembaga Survei Indonesia, Jalan Lembang, Jakarta, Kamis, 16 Oktober 2008.
Rully menambahkan, Golkar belum bisa menjawab tawaran PDIP itu sekarang. Golkar harus menunggu hasil Pemilu April 2009.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDIP, Taufiq Kiemas, menyatakan PDIP ingin pasangan Megawati adalah figur Golkar. "PDIP inginnya koalisinya sama Golkar dan mencari calon wakil presidennya juga dari Golkar, supaya Golkar tidak capek," kata suami Megawati itu.
Gasak Harta Majikan Saat Mudik Lebaran, Pria di Tangerang Ditangkap Polisi
Pelaku merupakan orang kepercayaan korban. Kejadian diketahui saat korban kembali setelah mudik lebaran.
