Temuan BPK

Jumlah Penyimpangan Mencapai Rp 19 Triliun

VIVAnews – Dalam empat tahun, sejak 2004 sampai 2008, Badan Pemeriksa Keuangan melaporkan 17 temuannya yang berindikasi pidana kepada polisi.

Cerita Unik Muzakki Ramdhan Tentang Menyatu dengan Reza Rahadian di Film Siksa Kubur

”Nilainya Rp 19,37 triliun,” kata Ketua Badan Pemeriksa, Anwar Nasution dalam pidatonya di acara penandatanganan nota kerjasama antara BPK dengan Polisi di Ruang Umar Wirahadikusuma, Gedung BPK, Jumat 21 November 2008.

Menurut Anwar, penandatangan nota kerjasama dengan polisi bertujuan mempercepat proses penegakan hukum terhadap hasil temuan BPK yang memiliki indikasi tindak pidana.  ”Itu untuk mewujudkan tercapainya kepastian hukum,” kata Anwar.

eSIM Bagian dari Mengurangi Jejak Karbon

Menurut Kepala Kepolisian Indonesia, Jenderal  Bambang Hendarso Danuri mengatakan nota kerjasama antara BPK dan polisi adalah bentuk komitmen kedua lembaga. ”Polisi akan membantu penegakan hukum dari berbagai temuan tersebut,” katanya.

Diungkapkannya, selama 2007, polisi menangani 256 kasus yang berkaitan dengan temuan BPK dengan potensi kerugian negara sebesar Rp 170 miliar. Menurut Bambang, sebanyak 92 kasus maju ke penuntutan. ”Namun baru Rp 15 miliar yang bisa diselamatkan,” katanya.

Ada yang Aneh dengan Bocah Viral Tabrakkan Chery Omoda E5 di Dalam Mall

Di tahun 2008, kata Bambang, ada 167 kasus dengan potensi kerugian negara sebesar Rp 198 miliar, yang ditangani polisi. Sebanyak 78 kasus maju ke penuntutan. ”Yang bisa diselamatkan sebesar Rp 4 miliar,” katanya.

Selain dihadiri Ketua BPK, Kepala Kepolisian Indonesia, penandatanganan nota kerjasama itu juga dihadiri Ketua Pusat Pelaporan dan Analisis Keuangan (PPATK) Yunus Husein serta perwakilan dari Mahkamah Agung, Komisi Pemberantasan Korupsi, dan Kejaksaan Agung.

Nathan Tjoe-A-On

PSSI Tempuh Jalur Tak Normal Supaya Nathan Tjoe-A-On Bela Timnas U-23 Indonesia di Perempat Final

PSSI sedang berusaha mendapatkan izin dari SC Heerenven agar mau kembali melepas Nathan Tjoe-A-On ke Timnas Indonesia U-23 yang berlaga di babak perempat final.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024