Bank Perlu Bantalan Risiko

Rasio Modal Bank Terancam di Bawah 8 %

VIVAnews - Perbankan diminta untuk menyediakan dana bantalan untuk risiko operasional atau bantalan risiko kredit, terkait penerapan standar bank internasional (Basel) II. Jika itu diterapkan, maka rasio kecukupan modal (CAR) perbankan Indonesia akan berada di bawah 8 persen.

Menurut Direktur Penelitian dan Pengaturan Perbankan BI, Halim Alamsyah, himbauan itu sudah tercantum dalam Peraturan BI mengenai risiko operasional, dimana bank mulai pertengahan 2009 diminta menambah modal sebesar 15 persen dari pendapatan bruto rata-rata selama tiga tahun.

Ketika ditanya apakah ada potensi agar pemberlakuan tersebut diperpanjang, Halim mengatakan saat ini BI tengah membahas dengan memperhatikan kondisi ekonomi secara keseluruhan. "Nanti akan kami lihat," tuturnya di Jakarta Rabu malam, 7 Januari 2008.

Asumsi CAR 2009 sebesar 14,3 persen pada 2009 disusun berdasar jika perbankan tidak ada penambahan modal besar. Namun jika kondisi ekonomi dan kepercayaan pemodal sektor perbankan lebih baik, maka CAR 2009 bisa mencapai lebih 14,3 persen.

Sedangkan terkait dengan risiko kredit, BI akan melakukan analisis kemungkinan gagal bayar terhadap perusahaan non terbuka. Selama ini BI hanya menganalisis perusahaan yang tercatat di bursa.

"Data-data perusahaan itu kami teliti karena data statistiknya tersedia, kami lalu menguji apabila terjadi pemburukan kondisi ekonomi, apakah perusahaan tahan atau tidak menghadapi gejolak itu," paparnya.


Analisa tersebut lazim digunakan oleh Bank Sentral maupun lembaga rating. BI telah mempunyai data seri yang panjang mengenai kondisi perusahaan tersebut. Pengukurannya adalah dengan skala 0 hingga 1, yang berarti 0 adalah tidak terpengaruh apa-apa, sementara 1 sangat terpengaruh sehingga bisa bangkrut.

Pakai Uang Palsu Beli Narkoba dan Punya Senpi Rakitan, Pecatan TNI AL di Lampung Ditangkap

"Itu akan dijadikan diskusi dengan perbankan, bahwa sektor ini probability of default naik," katanya.

Kemenag Gelar Peringatan Nuzulul Qur'an Nasional Tahun 2024

Peringatan Nuzulul Qur'an Tingkat Nasional, Kemenag: Spirit Bawa Indonesia Menjaga Keragaman

Peringatan Nuzulul Qur'an tingkat nasional, digelar oleh Kementerian Agama atau Kemenag. Pada tahun 2024 ini, digelar di Auditorium HM Rasjidi Kemenag, pada Rabu kemarin.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024