Anggaran Pendidikan

Persatuan Guru Siap Menggugat Daerah

VIVAnews - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) akan melayangkan gugatan pada daerah yang tak memenuhi kewajibannya mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar 20 persen dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Kami sudah mempersiapkan diri untuk melakukan gugatan," kata Ketua Persatuan Guru, Sulistyo usai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 20 Januari 2009.

Sulistyo mengatakan persatuan guru terus memperjuangkan agar anggaran pendidikan, baik nasional dan daerah sebesar 20 persen dari anggaran. Berhasil menggugat anggaran nasional, kali ini giliran daerah. "Saat ini banyak anggaran pendidikan di kabupaten kota kurang dari 10 persen," kata dia. Trend alokasi anggaran pendidikan di daerah, tambahnya, cenderung menurun.

Gugatan uji materiil UU Anggaran Pendidikan dan Belanja Nasional berkali-kali diajukan ke Mahkamah Konstitusi, hasilnya selalu diterima. Yang terbaru, dalam sidang uji materi UU Nomor 16 tahun 2008 tentang Perubahan atas UU Nomor 45 tahun 2007 tentang APBN Tahun Anggaran 2008, mahkamah  memutuskan agar dalam APBN mengalokasikan 20 persen untuk pendidikan.

Health Minister Ensures Hospitals Ready to Handle Dengue Patients

Perubahan postur APBN 2009 pada Oktober 2008 lantas menyebabkan anggaran pendidikan turun sebesar Rp 16,99 triliun dari Rp 224,40 triliun menjadi Rp 207,41 triliun dalam APBN 2009. Meski jumlah itu turun, namun rasio anggaran pendidikan tetap 20 persen dari total APBN sebesar Rp 1.037,06 triliun.

Jika tidak dialokasikan 20 persen, maka pemerintah melanggar konstitusi. Mahkamah juga mengultimatum pemerintah untuk memenuhi amanat konstitusi, paling lambat dalam APBN 2009.

Pemerintah akhirnya memutuskan akan mengalokasikan 20 persen anggaran APBN 2009. Dalam Rancangan APBN yang dibacakan Presiden Yudhoyono, pada tahun 2009  alokasi pendidikan akan ditambah sebesar Rp 46,1 triliun dari alokasi  anggaran  tahun 2008 sebesar Rp 178,9 triliun. Total, alokasi dana pendidikan 2009 akan menjadi Rp  224 triliun.

Respons Nagita Slavina Saat Tyas Mirasih Ingin Jual Tas demi Biaya Pengobatan
Prabowo Subianto

Kunjungan ke Luar Negeri, Prabowo Subianto Akan ke China dan Bertemu Xi Jinping

Menteri Pertahanan juga pemenang Pilpres 2024 Prabowo Subianto akan mengunjungi Beijing China, pada 31 Maret-2 April 2024. Prabowo dijadwalkan bertemu Presiden Xi Jinping

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024