Preview MU vs Celtic

Kesempatan Red Devils untuk Mantapkan Posisi

VIVAnews - Melakoni Matchday 3 Liga Champions grup E, Manchester United akan meladeni klub Skotlandia, Glasgow Celtic. Bertindak sebagai tuan rumah akan jadi keuntungan sendiri buat Setan Merah yang baru saja menelan West Bromwich 4-0.

Pertemuan kedua klub Inggris Raya ini, Selasa 21 Oktober 2008, merupakan partai ulangan dua musim lalu. Musim 2006-2007, MU dan Celtic berada di grup F. Hanya saja Setan Merah saat itu sukses menjadi juara grup.

Namun catatan pertemuan keduanya imbang. Ketika Celtic bertindak sebagai tuan rumah, Shunsuke Nakamura menciptakan satu-satunya gol kemenangan buat tim Skotlandia itu. Sebaliknya, Setan Merah mampu menenggelamkan pasukan Gordon Strachan 3-2 di Old Trafford.

Pada pertemuan musim ini, Nakamura kembali jadi momok buat jala Edwin van der Sar. Dalam dua pertemuan, dua kali pula pemain Jepang itu menjebol gawang kiper asal Belanda itu. Termasuk gol indah hasil tendangan bebas di menit 81 dua musim lalu.
 
Tapi saat ini van der Sar bisa bernafas lega. Pasalnya rekan-rekan di depan gawang, Nemanja Vidic, Rio Ferdinand, Patrice Evra, Rafael da Silva tampil luar biasa. Dalam tiga partai kandang Liga Inggris, belum pernah sekalipun jala MU kebobolan.

Di lini depan, duet Wayne Rooney-Dimitar Berbatov juga sudah menunjukan kemajuan. 19 Oktober lalu keduanya menyumbang gol ke jala West Brom. Tambahan kekuatan lini tengah yang digalang Cristiano Ronaldo dan Ryan Giggs, menjadikan MU sulit untuk ditaklukkan.

Tak hanya itu, penampilan anak asuh Alex ferguson di kandang terbilang hebat. 16 kali mereka tak terkalahkan jika tampil di hadapan pendukung sendiri. Sebaliknya, Celtic dalam 18 kali partai tandangnya di Liga Champions tak pernah memetik kemenangan.

Jika berkaca pada fakta ini, tak ada alasan buat Rooney dan kawan-kawan untuk tidak mampu meraih hasil maksimal. Sedangkan bagi Celtic, motivasi menghentikan rekor tak pernah menang di partai tandang bisa menjadi tambahan tenaga pada pertandingan nanti.

Bila MU menang, maka mereka makin mantap di puncak klasemen grup E dengan poin tujuh. Sedangkan Celtic kemungkinan  makin tenggelam di peringkat tiga, kalah dari Villarreal yang tampaknya akan mampu mengalahkan Aalborg.

Kubu Ganjar-Mahfud Tidak Terima Gugatannya ke MK Disebut Salah Sasaran oleh KPU
Ketua MK Suhartoyo, Sidang Lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di MK

Momen Ketua MK Semprot Kuasa Hukum KPU yang Puji-puji Hasyim Asy'ari

Menurut kuasa hukum KPU, meski nama Hasyim Asyari disangkutpautkan dengan banyak dugaan pelanggaran tapi proses Pemilu 2024 tetap berjalan lancar.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024