Koalisi Partai Politik

Kader Muda PDIP Pilih Mega-Prabowo

VIVAnews - Dari sekian nama yang memungkinkan bersanding dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam pemilu presiden Juli nanti, kader muda partai banteng moncong putih ini lebih cenderung memilih Prabowo.

"KaderĀ  muda PDI perjuangan cenderung Gerindra dengan Prabowo-nya untuk berkoalisi, termasuk menjadi cawapres Mega," kata Ketua DPP PDI Perjuangan Maruarar Sirait usai sidang paripurna di Gedung DPR, Jakarta, Senin 13 April 2009.

Prabowo, kata Maruarar, dinilai sebagai figur muda yang memiliki karakter pendobrak. Selain itu perolehan suara Partai Gerindra pada pemilu legislatif 9 April 2009 lalu juga cukup signifikan sehingga bisa menjadi nilai tambah bagi PDI Perjuangan.

"PDIP kan juga harus rasional, kami hanya dapat 15 persen. Jadi kami harus cari mitra koalisi dengn suara signifikan untuk mencapai 20 persen sebagai syarat pencalonan presiden," kata dia. Sesuai ketentuan, syarat pengajuan capres, parpol harus menguasai 20 persen kursi di parlemen atau 24 persen suara secara nasional.

Selain itu, imbuh dia, Gerindra dan PDI perjuangan juga memperjuangkan isu yang sama yakni nasib wong cilik. Belum lagi untuk pilpres nanti, persaingan iklan juga sangat kencang. "Yang bisa balance dengan Demokrat adalah Prabowo. Saya yakin pasangan Mega dan Prabowo cukup komplit dan kompeten," kata dia.

Ada Lampu Jalan di Jakarta Bisa Terkoneksi sama Internet
Arema FC vs PSM Makassar

Arema FC Semakin Jauh Dari Zona Degradasi

Arema FC semakin menjauh dari zona degradasi usai meraih kemenangan 3-2 atas PSM Makassar. Laga kedua tim berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, kemarin.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024