Guru Aniaya Murid Hingga Lebam

VIVAnews - Anarki AB Jones, 11 tahun, siswa kelas 5 Sekolah Dasar Negeri 09 Kapuk, Jakarta Barat, diduga dianiaya ibu gurunya, Rupina.

Hasil visum di Rumah Sakit Pelni, Jakarta Barat, menunjukkan, bocah yang akrab disapa Arki itu menderita lebam akibat pukulan benda tumpul di bagian kaki dan pipi.

Kepada wartawan, Arki mengaku dipukul Ibu Guru Rupina pada Sabtu 29 November akhir pekan lalu. Ia mendapat tiga pukulan di pipi, kepala, dan empat tendangan di bagian kaki. "Dia juga suka mukul pakai potongan bambu," kata Arki, Selasa 2 Desember 2008.

Tak hanya Arki, sejumlah murid juga kerap mendapat perlakuan keras dari Ibu Guru Rupiana. Mereka semua adalah teman sekelas yaitu, Ardiansyah (11), Fadil (10), Farhan (11), dan Toha (10). "Semua dipukul karena tidak membuat pekerjaan rumah," kata Arki.

Melihat kondisi anaknya, ayah Arki, Susanday Tom Jones, kemudian melaporkan kasus ini ke Kepolisian Resor Jakarta Barat. "Saya tidak terima, karena anak saya disekolahkan untuk diberikan pendidikan yang baik. Masa perlakuan guru seperti itu," kata Susanday, warga Jalan Pedongkelan Belakang, Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat.

Kubu Prabowo-Gibran Sebut Pemilu Ulang Tak Ada di UU
Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia

KPU Jamin Netralitas Pemilu, Sudah Diawasi Presiden dan DPR

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia menjamin netralitas sebagai penyelenggara dalam memverifikasi partai politik sebagai peserta pemilu 2024.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024