Survei: Kalla Sumber Kegagalan Pemerintah

VIVAnews - Wakil Presiden Jusuf Kalla dinilai sebagai sumber kegagalan dalam pemerintahan bersama dengan Susilo Bambang Yudhoyono. Kalla dinilai simbol kegagalan dalam bidang ekonomi.

Hal tersebut merupakan hasil survei Lembaga Survei Nasional yang dilakukan terhadap 1.225 orang di 33 provinsi pada 10-20 Desember 2008. LSN menyebar pertanyaan mengenai kinerja pemerintahan yang dipimpin Yudhoyono-Kalla.

"Publik mengatakan pemerintah gagal dalam bidang ekonomi," kata Direktur LSN, Umar S Bakry, saat mengumumkan hasil survei di Hotel Sahid, Jakarta, Jumat 26 Desember 2008. "Fenomena kegagalan ekonomi ini lebih banyak ditimpakan kepada Kalla," lanjutnya.

Berdasarkan survei, 68,7 persen publik menyatakan tidak puas pada kinerja Yudhoyono-Kalla di bidang ekonomi. Dan hanya 22,4 persen saja yang mengaku puas. 63,4 Persen publik menyatakan pemerintah gagal dalam mengendalikan harga bahan pokok, 65,3 persen menyatakan gagal dalam menciptakan kesempatan kerja, dan 64 persen publik menyatakan pemerintah gagal mensejahterakan ekonomi rakyat.

73,7 Persen masyarakat juga berharap pemerintah melakukan perbaikan ekonomi di tahun 2009. Jumlah ini lebih tinggi dibanding perbaikan di bidang pemberantasan korupsi (11,5 persen), kemiskinan (4,1 persen), dan penegakan hukum (2,8 persen).

Eks Sespri Sekjen Ungkap BAP KPK Bocor ke Pejabat Kementan
Pemkot Tangsel rapikan kabel fiber optik yang semrawut

Rapikan Kabel Fiber Optik Semrawut di Tangsel, Ini 5 Titik yang jadi Sorotan Pemkot

Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan turun tangan langsung dalam melakukan imbauan dan penindakan semrawutnya kabel fiber optik.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024