VIVAnews - Di tengah kecaman dunia atas serangan Israel terhadap Palestina, Presiden Amerika Serikat, George Bush justru meminta agar Hamas menghentikan serangannya terhadap Israel.
Seperti dikutip dari AP, Senin 29 Desember 2008, juru bicara Gedung Putih, Gordon Johndroe malah menyalahkan Hamas atas terjadinya lagi gelombang kekerasan di wilayah Timur Tengah tersebut. Menurutnya, Hamas telah merusak genjatan senjata selama enam bulan yang difasilitasi oleh Mesir. Dia menambahkan,"Hamas telah menunjukkan warna sebenarnya dari sebuah organisasi teroris."
Pada kesempatan itu, Gordon juga mengatakan Amerika Serikat meminta Israel untuk menghindari jatuhnya korban penduduk sipil di jalur Gaza.
Dalam serangan Israel, tiga hari terakhir, lebih dari 300 penduduk Palestina menjadi korban tewas. Sedangkan, 1400 orang menderita luka-luka. Data Persatuan Bangsa-Bangsa mengungkapkan delapan anak-anak telah menjadi korban dalam serangan tersebut.
Namun, Israel mengklaim bahwa serangan tersebut merupakan serangan balas dendam atas roket yang diluncurkan Palestina ke kota-kota Israel bagian Selatan.
Menegangkan, Timnas Indonesia U-23 Ditahan 10 Pemain Korea Selatan
Timnas Indonesia U-23 menghadapi Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Unggul juimlah pemain, Timnas Indonesia U-23 malah kebobolan.
