Mass Rapid Transit

Kereta Bisa Melaju Hingga 100 Km Per Jam

VIVAnews - Armada mass rapid transit (MRT) yang akan disiapkan berupa 17 set kereta dengan total gerbong sebanyak 102 unit. Kereta bisa melaju pada kecepatan antara 80 kilometer hingga 100 kilometer per jam.

Direktur PT MRT Jakarta Eddi Santosa yang dtemui VIVAnews mengatakan, kereta ini nantinya akan menggunakan double track.

Dengan kecepatan maksimal kereta 80 hingga 100 kilometer per jam, maka dengan total track sepanjang 14,5 kilometer akan ditempuh dalam waktu 27 menit. "Ini termasuk sudah berhenti di 12 stasiun," kata Eddi.

PT MRT Jakarta akan membangun 12 stasiun yang meliputi 4 stasiun subway (bawah tanah) dan 8 stasiun melayang.

Sebanyak 8 stasiun akan dibangun di jalur layanh yakni di Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, Haji Nawi, Blok A,  Blok M, Sisingamangaraja, dan Senayan.

Sedangkan 4 stasiun di bawah tanah (subway) akan dibangun di Istora Senayan, Bendungan Hilir, Setiabudi dan Dukuh Atas.

Untuk tarifnya akan dipatok Rp 8 ribu hingga Rp 10 ribu untuk jarak terjauh. Namun tarif ini baru akan berlaku pada tahun 2015 ketika MRT mulai beroperasi. Tarif akan berlakukan semurah mungkin, karena nantinya akan disubsidi pemerintah.

2.000 Hewan Ternak Dilakukan Vaksinasi Antisipasi Wabah PMK Secara Gratis
VIVA Militer: Pasukan milisi Republik Ossetia Selatan

Bukan Hanya Palestina, Ini 9 Negara yang Belum Diakui Keanggotannya oleh PBB

PBB memiliki anggota sekitar 193 negara. Namun, di luar jajaran negara-negara tersebut, terdapat setidaknya 9 negara yang belum mendapat pengakuan sebagai anggota PBB. 

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024