Sebarkan Selebaran di Gaza

Israel Ancam Tingkatkan Serangan

VIVAnews - Aksi brutal dan sadis kelompok Zionis Israel dengan senjata canggih ke Jalur Gaza belum akan berakhir. Israel malah menjanjikan peningkatan serangan ke rakyat sipil Palestina.

Peningkatan serangan Israel itu dijanjikan dalam ribuan selebaran yang dijatuhkan di Jalur Gaza. Israel memperingatkan warga Palestina tentang rencana peningkatan serangan terhadap Hamas.

Penyebaran selebaran tersebut merupakan strategi baru Israel dalam perang dengan milisi Palestina.

Selebaran dan pesan telepon dalam bahasa Arab dilancarkan Israel dengan mendesak penduduk Gaza untuk menjauhi daerah Hamas. Pesan mengatakan Pasukan Pertahanan Israel, IDF, tidak bermaksud menjadikan warga Gaza sebagai sasaran. Target mereka "hanyalah Hamas dan teroris".

Sebuah pesan telpon mengatakan operasi "tahap ketiga" akan segera dimulai. Sudah dua minggu serangan udara terhadap Gaza dilakukan. Serangan darat dimulai sepekan lalu.

Para wartawan melaporkan dalam tahap ketiga pasukan Israel akan masuk lebih dalam daerah perkotaan dan kam pengungsi, sehingga menimbulkan risiko baru bagi tentara Israel dan warga sipil Jalur Gaza.

Seperti dikutip BBC, Israel hingga kini terus saja menyerang sejumlah sasaran Hamas, termasuk tempat peluncuran roket, toko senjata dan terowongan penyelundupan.

Israel mengatakan milisi Hamas menembakkan lebih 30 roket dari perbatasan, melukai dua warga Israel di Ashkelon.

Staf kesehatan di Gaza mengatakan lebih 800 warga Palestina tewas dalam serangan selama dua minggu. Tiga belas warga Israel tewas, sebagian besar tentara.

Mengenal Tradisi Hantaran di Indonesia, Simbol Rasa Syukur dan Kasih Sayang
Taspen.

Cara Taspen Perkuat Srikandi Jadi Penggerak Finansial

PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) menegaskan komitemnnya terus mengoptimalkan peran Srikandi jadi penggerak finansial.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024