VIVAnews – Dua kontestan Liga 1 2019, Semen Padang dan Tira Persikabo mendapatkan hukuman dari FIFA karena permasalahan sengketa ketenagakerjaan dengan pemain.
Tira Persikabo dikabarkan masih menunggak gaji mantan pemain asing mereka pada Liga 1 2017, Elio Bruno Martins. Sedangkan Semen Padang belum melunasi tunggakan gaji mantan pemain asing asal Estonia, Tristan Koskor yang menjalani trial bersama mereka sebelum Liga 1 2019.
FIFA pun memberikan hukuman kepada Semen Padang dan Tira Persikabo untuk tidak boleh ikut beraktivitas di bursa transfer pemain hingga tiga periode mendatang, artinya larangan transfer tersebut akan berlaku hingga Juni 2021.
Setelah putusan tersebut dibuat, FIFA menginstruksikan kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) agar menjalankan putusan FIFA Dispute Resoultion Chamber (FIFA DRC) yaitu untuk menerapkan larangan perpindahan atau pendaftaran pemain baru baik tingkat nasional ataupun internasional pada Tira Persikabo dan Semen Padang.
Saat dikonfirmasi, Manajer Tira Persikabo, Brigadir Jenderal TNI Rudi Yulianto, mengatakan persoalan penunggakan gaji Elio Martins terjadi saat saham Tira Persikabo masih dipegang oleh pemilik yang lama. Namun, Rudi menjelaskan persoalan itu tidak lantas bisa diselesaikan karena Elio Martins saat itu langsung kembali ke negaranya, sehingga klub kesulitan untuk melakukan komunikasi.
Kendati demikian, Rudi mengaku, pihaknya telah mengirim surat kepada FIFA untuk menyelesaikan persoalan sengketa dengan mantan pemainnya tersebut. Dia memastikan Tira Persikabo akan bergerak aktif untuk segera menyelesaikan persoalan penunggakan gaji tersebut.
"Intinya, kami manajemen baru, sudah membuat surat ke FIFA untuk menindaklanjuti putusan FIFA yang kemarin. Kami membuat surat juga ke PT LIB untuk membantu menyelesaikan ini, kami harus terbuka untuk menyelesaikan urusan ini," ucap Rudi saat dihubungi, Rabu 4 Desember 2019.
Lebih lanjut, Rudi mengatakan, pihak Tira Persikabo masih menunggu balasan dari FIFA atas surat yang dikirimkan pada baru-baru ini. Namun, Rudi tak bisa menjelaskan apa inti surat yang dikirim Tira Persikabo kepada FIFA tersebut.
"Surat itu kan sudah terkirim ke sana, nanti bagaiamana respons FIFA, kami akan menyelesaikannya. Sebab, namanya tim kan harus ada pemain transfer. Makanya, sebelum itu kami akan menyelesaikan masalah-masalah administrasi ini, nanti kalau sudah ada jawaban akan kami selesaikan," ujarnya menambahkan.