VIVAnews - Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara mengusulkan stok bahan bakar minyak di sejumlah depo milik PT Pertamina dipisahkan dengan stok pemerintah dan stok perusahaan.
"Sistem pemisahan itu sama seperti yang berlaku pada beras di Perum Bulog," ujar Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu di ruang kerjanya, Jakarta, Senin 19 Januari 2009.
Menurut Said, sejumlah negara selama ini membebankan kewenangan menangani stok nasional kepada pemerintah. Sehingga nantinya tidak seluruh beban masalah BBM ditanggung Pertamina. "Harus dipisahkan antara Pertamina sebagai perusahaan dan Pertamina yang mengurus kepentingan nasional," katanya.
Selama ini, selain sebagai perusahaan profit, Pertamina juga melaksanakan kewajiban sebagai penyedia BBM bersubsidi dan elpiji bersubsidi.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Ulasan tentang 5 hero terbaik yang bisa meng-counter Julian di Mobile Legends setelah dia mendapat buff.
Samsung Galaxy Z Flip 6: Semua Rumor Sejauh Ini
Olret
21 menit lalu
Samsung Galaxy Z Flip 6 akan hadir musim panas ini, dan Samsung jelas ingin membuat lebih banyak orang tertarik dengan ponsel yang dapat dilipat saat mereka mencobanya
PIALA ASIA U-23 AFC 2024: Momen Ibunda Pratama Arhan Menangis, Saat Kangen Anak dan Menantu
Wisata
25 menit lalu
Ibunda Pratama Arhan tak kuasa menahan tangis, saat melihat menantunya Azizah Salsha usai laga perempat final. Surati, sontak mengingat momen selebrasi Pratama Arhan
Penggeledahan ruko dijadikan pabrik miras ilegal itu juga mengamankan dua unit mobil Suzuki APV BK 1311 JJ dan BK 1096 MAH, alat pengemasan dan pengoplosan, 5.000 botol.
Selengkapnya
Isu Terkini